Azizah selama ini disebut telah turun langsung menemui masyarakat untuk mendengar aspirasi mereka.
Baca juga: Mau Jadi Calon Wali Kota Tangsel, Putri Maruf Amin Tak Minat Digandeng Sebagai Wakil
Deni pun tak menepis kabar bahwa sejumlah partai politik berminat menggandeng Azizah untuk dijadikan calon wakil wali kota Tangsel.
"Sudah banyak yang komunikasi. Yang pasti wakil siapapun itu saling menutupi dan mendongkrak suara. Kami belum menentukan dari partai A, B, dan C seperti apa yang penting kami berbasis data informasi. Karena kami turun buat menang. Jangankan digandeng Wakil Wali Kota Benyamin Davnie, digandeng presiden pun tak mau," katanya.
Bukan aji mumpung
Majunya Azizah menjadi bakal calon wali kota Tangsel bukan aji mumpung karena sang ayah menjadi wakil presiden terpilih pada Pemilu 2019 lalu.
Deni menilai Azizah telah memiliki kapasitas yang cukup untuk maju sebagai bakal calon wali kota Tangsel. Bahkan, Deni menambahkan, Azizah juga bertekad untuk mengabdi pada masyarakat.
Seperti diketahui, saat ini, Azizah merupakan aparatur sipil negara (ASN) di Kementerian Agama. Oleh karena itu, Azizah ingin memberikan pelayanan ke masyarakat dengan profesi yang berbeda.
Baca juga: Ingin Jadi Wali Kota Tangsel, Siti Nur Azizah Diuntungkan Nama Besar Maruf Amin
"Yang jelas Beliau ingin mengabdikan ke masyarakat Tangsel kalaupun beliau saat ini sudah di Kementerian Agama, tapi mungkin keinginan pelayanan ke masyarakat kan berbeda kalau dia sekarang di kementerian," katanya.
Adapun, PDI-P akan membentuk tim khusus untuk menunjuk satu nama terbaik yang akan diusung menjadi calon wali kota. Pembentukan tim khusus itu akan dilakukan Selasa (17/9/2019) mendatang.
Ketua Tim Penjaringan PDI-P, Suhari Wicaksono mengatakan pembentukan tim khusus tersebut dilakukan untuk mengetahui popularitas dan elektabilitas pendaftar.
"Iya buat melihat elektabilitas dan popularitasnya (pendaftar) untuk sementara ini. Seperti apa dia di masyarakat karena kita meminta pendapat masyarakat," katanya saat dihubungi, Selasa (10/9/2019).
Sejauh ini, sudah ada lima orang yang mengambil formulir pendaftaran calon wali kota Tangsel melalui PDI-P. Mereka adalah putri KH Ma'ruf Amin, Siti Nur Azizah, penggiat antikorupsi TB Rahmad Sukendar, dan tiga nama lain yaitu Tomi Patria, Kolonel Beben, dan Hery Gagarin.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.