Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sempat Diduga Hanyut, Gadis 13 Tahun Ini Ditemukan Sedang Asyik Makan Bakso

Kompas.com - 11/09/2019, 16:11 WIB
Jessi Carina

Editor

TANGERANG, KOMPAS.com - Bocah berusia 13 tahun yang dikabarkan hanyut di Sungai Cisadane, Tangerang telah ditemukan.

Bocah yang bernama Sabrina itu ditemukan sehat walafiat dan sedang asyik menyantap bakso di Pasar Baru, Kota Tangerang, Rabu (11/9/2019).

Padahal, sebelumnya kabar hanyutnya Sabrina di Sungai Cisadane sempat menggemparkan warga sekitar.

"Betul, ternyata diduga korban kemarin (Sabrina) tidak tenggelam. Sekarang korban sudah ada di rumahnya," jelas Komandan Regu Pencarian BPBD Kota Tangerang, Supriyatna saat dikonfirmasi.

Padahal, petugas BPBD Kota Tangerang sudah mencoba mencari Sabrina di Sungai Cisadane, Gerendeng, Kota Tangerang selama seharian.

Bahkan, BPBD mencarinya hingga larut malam.

Baca juga: Penambang Pasir yang Tenggelam di Sungai Serayu Ditemukan Tak Bernyawa

"Kemarin pencarian di-stop menjelang Maghrib, tapi tim stand by di darat sampai pukul 22.00 WIB. Rencananya hari ini mau pencarian lagi, ternyata sudah ditemukan," ujar Supriyatna.

Seorang warga lain, Naser, mengatakan bahwa Sabrina ditemukan oleh ketua RT setempat sekitar pukul 07.00 WIB.

Ketua RT menemukan Sabrina yang sedang memakan bakso seorang diri.

"Jadi pagi-pagi ditemuin sama Pak RT sedang makan bakso. Langsung diantar pulang," kata Naser.

Menurutnya, Sabrina tidak hanyut di Sungai Cisadane melainkan sedang bermain dan berjalan-jalan di sekitar Pasar Baru.

Jarak antara Pasar Baru dengan tempat tinggalnya pun tidak terlalu jauh.

Kata Naser, Sabrina memang mengalami keterbelakangan mental.

"Ada keterbelakangan mental. Itu ibunya sendiri yang ngarang-ngarang cerita kalau anaknya hanyut," tandasnya.

Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul "Gadis 13 Tahun Diduga Hanyut di Sungai Cisadane Ditemukan Sedang Asyik Makan Bakso".

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget 'Papi Chulo' hingga Terjerat Narkoba

Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget "Papi Chulo" hingga Terjerat Narkoba

Megapolitan
Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

Megapolitan
Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Megapolitan
Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Megapolitan
Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Megapolitan
Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Megapolitan
“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

Megapolitan
Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Megapolitan
Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Megapolitan
Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com