Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kondisi Habibie Sempat Membaik, Anak Buah Syok Terima Kabar Duka

Kompas.com - 11/09/2019, 21:14 WIB
Nursita Sari,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua Dewan Pengurus The Habibie Center Dewi Fortuna Anwar mengaku syok mendengar kabar Presiden ketiga Republik Indonesia Bacharuddin Jusuf Habibie meninggal dunia.

Dewi sempat tak percaya mendengar kabar itu.

"Terus terang saya syok karena mendengar kabar yang terakhir," ujar Dewi di rumah duka Jalan Patra Kuningan XIII, Kuningan Timur, Jakarta Selatan, Rabu (11/9/2019) malam.

Dewi mengaku sempat menjenguk Habibie di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta Pusat, pada Rabu siang.

Dia menyebut kondisi Habibie saat itu menggembirakan.

Baca juga: Khofifah Sebut BJ Habibie Juga Terkenal Sebagai Sosok Romantis dan Penuh Cinta

"Waktu itu kita semuanya bergembira karena kondisinya agak membaik, jauh lebih membaik dari kemarin sehingga kita cukup senang," kata dia.

Dewi pun berharap Habibie bisa lebih sehat lagi. Namun, sekitar pukul 15.30 WIB, Dewi mendapat kabar bahwa kondisi Habibie memburuk.

Dewi sempat tidak percaya dan mengonfirmasi informasi yang didapatnya kepada kerabat Habibie yang ada di RSPAD.

"Dikatakan memang sejak pukul 14.30 WIB situasinya drop sekali. Kemudian ketika dapat berita (Habibie meninggal), coba dibayangkan syoknya karena kita tadi sudah agak gembira," tutur Dewi.

Dewi syok karena sudah lebih dari 20 tahun bekerja dengan Habibie. Dia mulai bekerja dengan Habibie saat Habibie menjadi ketua Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI).

Baca juga: Presiden Jokowi Siap Pimpin Upacara Pemakaman Habibie di TMP Kalibata

"Hubungan saya dengan Pak Habibie sangat dekat. Saya jadi anak buah beliau sudah lebih dari 20 tahun," ucap Dewi.

Habibie meninggal dunia pada Rabu, pukul 18.03 WIB.

Menurut putra Habibie, Thareq Kemal Habibie, sang ayah meninggal dunia karena sudah berusia tua sehingga sejumlah organ dalam tubuhnya mengalami degenerasi. Salah satunya adalah jantung.

Habibie telah menjalani perawatan intensif di RSPAD Gatot Soebroto sejak 1 September 2019.

Selama masa perawatan, Habibie ditangani tim dokter spesialis dengan berbagai bidang keahlian, seperti jantung, penyakit dalam, dan ginjal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Megapolitan
Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Megapolitan
Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Megapolitan
Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Megapolitan
Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Megapolitan
Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Megapolitan
Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Megapolitan
Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Megapolitan
Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Megapolitan
Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Megapolitan
Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Megapolitan
Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Megapolitan
Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com