Pasalnya perjalanan menuju TMP Kalibata pun disiarkan secara langsung oleh televisi.
Warga Jakarta pun juga demikian. Banyak dari mereka yang menunggu disepanjang jalan hanya untuk melihat mobil jenazah Habibie.
Di Sepanjang jalan Gatot Subroto misalnya, rombongan langsung disambut lambayan tangan warga, ada yang memberi hormat, menggemakan "takbir", tidak ketinggalan mengacungkan smart phone setinggi-tingginya demi mengabadikan momen sekali seumur hidup ini.
Mereka tahu Habibie tidak akan membalas lambaian, teriakan atau hormat mereka. Namun setidaknya itulah yang bisa mereka lakukan untuk melepas kepergian beliau.
Baca juga: Kenangan Gubernur dan Mantan Gubernur DKI bersama Habibie
Pukul 13.33 WIB, mobil jenazah pun sampai di TMP Kalibata. Warga yang sedari pukul 09.00 WIB menunggu, tampak tidak bisa menahan diri untuk mencoba mendekat ke mobil.
Teriakan takbir pun bergema di mana–mana menyambut kedatangan jenazah.
"Allahuakbar... allahuakbar..." teriak mereka di sepanjang jalan depan TMP Kalibata.
Upacara pemakaman ala militer pun berlangsung khusyuk. Semua pejabat negara yang hadir menundukan kepala ketika jenazah secara perlahan diturunkan ke dalam liang lahat.
Inilah yang dinginkan Habibie. Kembali bersama dengan Ainun sudah diimpikannya sejak 22 Mei 2010, sejak sang pujaan hati pergi menghadap Sang Pencipta lebih dahulu.
Banyak yang bilang mereka berdua sudah bahagia karena bertemu kembali di keabadian. Walau sebenarnya tidak ada yang tahu kehidupan apa yang terjadi setelah kematian.
Namun, indahnya kisah cinta Habibie-Ainun selama di bumi seperti meyakinkan kita bahwa kemesraan mereka akan langgeng ketika bertemu di surga.
"Saya ingat, sembilan tahun yang lampau, di sini juga, kita melihat upacara pemakaman Ibu Ainun, istri Bapak, Mama kita tercinta dengan upacara yang tidak kalah dari segi kehikmatan. Mereka sekarang bisa bersatu dalam akhirat, suatu hal yang didamba-dambakan oleh Bapak semenjak Ibu wafat," demikian sepenggal kalimat yang diucapkan putra sulung Habibie, Ilham Akbar Habibie usai prosesi pemakaman.
Selamat jalan Habibie, impian mu kini sudah tergenapi, kembali bersama sang kekasih. Mungkin Ainun juga sangat merindukan mu di atas sana.
Sekarang tidak ada lagi yang bisa memisahkan kalian berdua....
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.