Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aplikasi Gojek Error, Pengemudinya Jadi Opang Dadakan

Kompas.com - 13/09/2019, 23:30 WIB
Irfan Maullana

Editor

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Sejumlah pengguna jasa GoRide mengeluh lantaran aplikasi Gojek mengalami gangguan pada Jumat (13/9/2019) malam.

Tak ayal, baik pengemudi maupun penumpang GoRide sama-sama tak bisa memesan atau menerima order.

Pantauan Kompas.com, sejumlah penumpang KRL yang baru saja turun di Stasiun Jurangmangu, Tangerang Selatan, tampak memadati trotoar kawasan Lingkar BXchange.

Baca juga: Belum Ada Kata Sepakat dengan Driver, Gojek Tutup Kantor di Lampung

Mereka kebingungan karena setiap kali melakukan order GoRide, tak satu pun pengemudi Gojek yang didapat untuk mengantar sampai ke tujuan.

"Gojek error, Gojek error," kata pengemudi Gojek yang berjejer rapi di pinggir jalan.

Tak sedikit di antara pengemudi Gojek yang mendadak jadi ojek pangkalan (opang). Mereka tak sungkan menawarkan jasa ojek dengan harga bervariasi, sesuai jarak tempuh yang ingin dituju.

"Mau ke mana bu?" tanya seorang pengemudi Gojek.

"Ke Graha, pak. Berapa?" tanya seorang wanita dengan setelan rapi.

"Graha ya? Rp 15.000 deh, yuk," balas si pengemudi Gojek.

Di satu sisi Kompas.com pun mencoba untuk order GoRide. Hasilnya, setiap kali order, tak ada satu pun orderan yang diterima pengemudi Gojek.

Tak hanya itu, saldo Gopay bahkan telah terpotong meski order dibatalkan karena tak mendapatkan pengemudi.

Sementara di media sosial Twitter, sejumlah warganet melontarkan twit bernada komplain kepada @gojekindonesia dan @gopayindonesia.

"@gojekindonesia ini gojek error ya? pesanan pertama gak dapet driver akhirnya saya cancel tapi malah tetep on progress dan gopay saya juga udah kepotong. akhirnya saya isi gopay lagi dan order lagi tapi tetep aja gini," tulis seorang warganet menyampaikan keluhannya.

"Pantes kok keluar stasiun bang gojek rame bet nangkring. Gataunya gojek error. Langsung pada jadi opang. “Gojek error gojek error, ayo ayo bona, meruyung meruyung2," twit lainnya.

Hingga kini belum ada penjelasan resmi dari pihak Gojek Indonesia mengenai gangguan aplikasi Gojek.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gibran Janji Akan Evaluasi Program KIS dan KIP Agar Lebih Tepat Sasaran

Gibran Janji Akan Evaluasi Program KIS dan KIP Agar Lebih Tepat Sasaran

Megapolitan
Berkunjung ke Rusun Muara Baru, Gibran Minta Warga Kawal Program Makan Siang Gratis

Berkunjung ke Rusun Muara Baru, Gibran Minta Warga Kawal Program Makan Siang Gratis

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget 'Papi Chulo' hingga Terjerat Narkoba

Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget "Papi Chulo" hingga Terjerat Narkoba

Megapolitan
Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

Megapolitan
Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Megapolitan
Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Megapolitan
Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Megapolitan
Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Megapolitan
“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com