Beda halnya Ketua DPC PKB Depok Slamet Riyadi. Ia malah pesimistis dengan usulan PDI Perjuangan bentuk koalisi gemuk untuk menghadapi PKS di Pilkada Depok.
Sebab, semua partai itu punya kepentingan masing-masing sehingga sulit disatukan.
Baca juga: PKB Pesimistis Koalisi Gemuk Bisa Dibentuk untuk Lawan PKS di Pilkada Depok
Meski PDI-P mempunya modal kuat untuk mengajak berkoalisi dengan memiliki 10 kursi di DPRD Kota Depok dan merupakan partai pemenang dalam Pileg 2019, PKB tetap meragukan kemenangan itu.
Dukungan berkoalisi oleh Gerindra.
Sementara, ajakan berkoalisi ini disambut baik oleh Partai Gerindra.
Ketua Pelaksana Harian DPC Partai Gerindra Kota Depok Jamaludin menyatakan, pihak Gerindra akan berkoalisi dengan PDI Perjuangan dalam Pilkada Depok.
"Iya arahnya ke sana (berkoalisi dengan PDIP). Kami juga mengapresiasi baik ajakan koalisi itu positif lah selagi tujuannya untuk baik kedepan," ujar Jamaludin.
Bahkan, Gerindra dan PDIP pun telah menjagokan Ketua DPC Gerindra Pradi Supriatna untuk maju menjadi Wali Kota Depok dalam periode selanjutnya.
Baca juga: Gerindra Siap Gabung Koalisi Gemuk Bersama PDI-P di Pilkada Depok
Pasalnya, Pradi saat ini masih menjabat sebagai Wakil Wali kota Depok.
PDIP maupun Gerindra menilai Pradi memiliki elektabilitas untuk maju sebagai Wali Kota Depok di periode selanjutnya.
Untuk itu, pihak PDIP dan Gerindra pun mulai intensif melobi-lobi partai lainnya untuk bergabung dalam koalisi gemuk itu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.