BEKASI, KOMPAS.com - November 2016, Pemerintah Kota Bekasi dan Pemprov DKI Jakarta sempat mewacanakan pembangunan rumah susun sederhana sewa (rusunawa) di Bantargebang.
Saat itu, Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi sempat menyatakan akan segera meneken nota kesepahaman dengan Plt Gubernur DKI Jakarta, Sumarsono, terkait pembangunan tersebut.
Namun, hampir tiga tahun berlalu, wacana itu makin memudar. Belum ada upaya apa pun untuk membangun rusunawa di tempat itu.
Rincian usulan dana hibah kemitraan tahun 2020 yang diajukan Pemkot Bekasi ke Pemprov DKI Jakarta juga tak memuat rencana pembangunan Rusunawa Bantargebang.
Baca juga: TPST Bantargebang Diprediksi Overload 2021, Bekasi Belum Tahu Rencana DKI
"Memang betul kami pernah ingin kolaborasi dengan Pemprov DKI Jakarta, cuma belum ada tindak lanjut lagi. Dulu kan ada (wacana pembangunan) rusunawa, ada puskesmas juga," kata Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Bekasi, Eka Hidayat Taufik saat ditemui Kompas.com, Jumat (20/9/2019).
"Kami juga mesti kaji lagi deh kalau ada wacana pembangunan rusunawa itu," tambah dia.
Eka menengarai, pembangunan Rusunawa Bantargebang mungkin belum dinilai mendesak oleh Pemprov DKI Jakarta selaku pemberi dana kemitraan. Hingga hari ini, menurut Eka, belum sekalipun ada kajian mengenai kelanjutan wacana tersebut.
"Itu kan disesuaikan dengan program, target, kriteria yang ada di DKI itu seperti apa. Tentunya berkaitan dengan alokasi, kompensasi, memang hitung-hitungannya harus sudah jelas," ujar Eka.
Usulan pembangunan Rusunawa Bantargebang berangkat dari inisiatif Pemkot Bekasi. Saat itu, pembangunan Rusunawa Bantargebang dinilai bisa jadi tempat relokasi warga sekitar TPST Bantargebang yang mengalami dampak lingkungan akibat timbunan sampah dari Ibu Kota itu.
"Ya, bisa mengurangi kekumuhanlah di daerah situ, paling tidak," ujar Eka.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.