JAKARTA, KOMPAS.com - Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno meminta DPRD DKI Jakarta segera memilih wakil gubernur DKI baru, pengganti dirinya. Dia mengingatkan para wakil rakyat di Kebon Sirih untuk tidak melulu kedepankan kepentingan kelompok.
"Politisi-politisi itu jangan terlalu mengedepankan kepentingan kelompok. Kita harus dorong agar segera terpilih wakil gubernur yang baru," ujar Sandiaga di Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Sabtu (21/9/2019).
Sandiaga berpesan kepada anggota DPRD DKI dari Partai Gerindra, Inggard Joshua yang berada di sampingnya, agar DPRD DKI periode 2019-2024 memprioritaskan pemilihan wagub DKI.
Pemilihan wagub, kata Sandiaga, harus menjadi kegiatan pertama yang dilakukan DPRD DKI periode 2019-2024 setelah membentuk alat kelengkapan dewan (AKD).
Baca juga: Sandiaga Pastikan Tak Akan Jadi Wagub DKI Lagi
"Pak Inggard, agenda pertama adalah pemilihan wagub DKI. Agenda pertama. Jangan mau ada acara lain," kata Sandiaga kepada Inggard.
Inggard pun memastikan DPRD DKI periode 2019-2024 akan segera memilih wagub DKI setelah alat kelengkapan dewan terbentuk.
"Setelah terbentuk alat kelengkapan dewan, maka kami akan segera agenda pertama mendapatkan wakil gubernur supaya tidak kosong," ujar Inggard.
Sandiaga menjabat sebagai wakil gubernur DKI setelah menang pada Pilkada DKI Jakarta 2017 bersama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Anies-Sandiaga diusung Partai Gerindra dan PKS.
Namun, Sandiaga mengundurkan diri sebagai wakil gubernur DKI Jakarta pada Agustus 2018. Dia mundur untuk mendaftarkan diri sebagai calon wakil presiden mendampingi Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto pada Pilpres 2019.
Setelah ditinggalkan Sandiaga, kursi wagub DKI masih kosong hingga kini.
Gerindra dan PKS sebenarnya telah mencalonkan dua kader PKS, yaitu Agung Yulianto dan Ahmad Syaikhu, sebagai cawagub DKI. Dua nama itu sudah diserahkan kepada DPRD DKI.
Namun, proses pemilihan wagub di DPRD DKI Jakarta terhenti setelah masa tugas anggota DPRD DKI periode 2014-2019 berakhir pada Agustus lalu dan digantikan anggota DPRD DKI periode 2019-2024.
DPRD DKI periode 2019-2024 belum membahas soal pemilihan wagub karena alat kelengkapan dewan belum dibentuk.
Pimpinan sementara DPRD DKI masih menunggu nama yang akan menjadi ketua DPRD DKI dari PDI-P dan nama yang akan menjadi salah satu wakil ketua dari Partai Demokrat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.