Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Minta Mahasiswa Membubarkan Diri dan Buka Jalan Gatot Subroto

Kompas.com - 24/09/2019, 22:23 WIB
Cynthia Lova,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi meminta massa mahasiswa segera bubar dan meninggalkan lokasi unjuk rasa guna membuka arus kendaraan yang melintas di Jalan Gatot Subroto, Jakarta Pusat, Selasa (24/9/2019).

"Ayo teman-teman pulang ya, sudah malam. Tolong teman-teman," ujar Kapolres Jakarta Pusat Kombes Pol Harry Kurniawan.

Polisi juga melakukan audiensi dengan massa. Namun, audensi itu sempat berlangsung alot.

Di sisi lain, massa mahasiswa mulai tampak bersenda gurau dengan puluhan pasukan pasukan marinir gabungan Cilandak dan Kodam Jaya di jalan Tol Gatot Subroto pada pukul 21.13 WIB.

Baca juga: Demo Mahasiswa Bandung Ricuh, Belasan Orang Ditangkap

Pasukan marinir tampak mencairkan suasana yang sebelumnya sempat memanas.

Bahkan beberapa mahasiswa sempat sesekali melempar canda dengan para anggota marinir. Tawa pun pecah, beberapa kali saat mereka berkumpul.

Di sela-sela momen keakraban tersebut, dua elemen berbeda ini bahkan sempat bershalawat bersama.

Dari pantauan Kompas.com, mahasiswa tampak duduk di aspal sedangkan pasukan TNI berdiri menghadap mahasiwa.

Baca juga: Sesak Napas Akibat Gas Air Mata, Sejumlah Mahasiswa Dibawa ke RSAL Mintoharjo

Baca juga: Situasi Terkini Demo Mahasiswa, Pos Polisi Palmerah Dibakar

Sebelumnya, massa sempat melempari anggota Brimob di sepanjang jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan.

Mereka melempari Brimob dengan batu dan bambu. Hal tersebut sebagai buntut kericuhan aksi mahasiswa di depan gedung DPR RI, sore tadi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Megapolitan
“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

Megapolitan
Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Megapolitan
Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Megapolitan
Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Megapolitan
Nasib Tragis Bocah 7 Tahun di Tangerang, Dibunuh Tante Sendiri karena Dendam Masalah Uang

Nasib Tragis Bocah 7 Tahun di Tangerang, Dibunuh Tante Sendiri karena Dendam Masalah Uang

Megapolitan
Resmi, Imam Budi Hartono Bakal Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota Depok

Resmi, Imam Budi Hartono Bakal Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota Depok

Megapolitan
Menguatnya Sinyal Koalisi di Pilkada Bogor 2024..

Menguatnya Sinyal Koalisi di Pilkada Bogor 2024..

Megapolitan
Berkoalisi dengan Gerindra di Pilkada Bogor, PKB: Ini Cinta Lama Bersemi Kembali

Berkoalisi dengan Gerindra di Pilkada Bogor, PKB: Ini Cinta Lama Bersemi Kembali

Megapolitan
Pedagang Maju Mundur Jual Foto Prabowo-Gibran, Ada yang Curi 'Start' dan Ragu-ragu

Pedagang Maju Mundur Jual Foto Prabowo-Gibran, Ada yang Curi "Start" dan Ragu-ragu

Megapolitan
Pagi Ini, Lima RT di Jakarta Terendam Banjir akibat Hujan dan Luapan Kali

Pagi Ini, Lima RT di Jakarta Terendam Banjir akibat Hujan dan Luapan Kali

Megapolitan
Cek Psikologi Korban Pencabulan Ayah Tiri, Polisi Gandeng UPTP3A

Cek Psikologi Korban Pencabulan Ayah Tiri, Polisi Gandeng UPTP3A

Megapolitan
Hampir Lukai Warga dan Kakaknya, ODGJ di Cengkareng Dievakuasi Dinsos

Hampir Lukai Warga dan Kakaknya, ODGJ di Cengkareng Dievakuasi Dinsos

Megapolitan
Saat Pedagang Kecil Jaga Marwah Kebangsaan, Belum Jual Foto Prabowo-Gibran meski Sudah Jadi Pemenang

Saat Pedagang Kecil Jaga Marwah Kebangsaan, Belum Jual Foto Prabowo-Gibran meski Sudah Jadi Pemenang

Megapolitan
Kekecewaan Pedagang yang Terpaksa Buang Puluhan Ton Pepaya di Pasar Induk Kramatjati karena Tak Laku

Kekecewaan Pedagang yang Terpaksa Buang Puluhan Ton Pepaya di Pasar Induk Kramatjati karena Tak Laku

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com