Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wakil Walkot Jakpus Pastikan PKL Tak Akan Ganggu Pejalan Kaki di Trotoar

Kompas.com - 03/10/2019, 14:24 WIB
Sandro Gatra

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Wali Kota Jakarta Pusat Irwandi mengatakan, para pedagang kaki lima (PKL) bakal menggunakan lahan trotoar sekira 2,5 meter.

Sebab, kata dia, trotoar di sekitaran Jakarta memiliki luas delapan meter.

Lebar lahan trotoar tersebut bisa dipergunakan untuk pejalan kaki dan PKL.

"Trotoar bisa difungsikan buat pejalan kaki dengan PKL," ujar Irwandi, saat acara penyerahan gerobak PKL, di dekat Masjid Sunda Kelapa, Jakarta Pusat, Kamis (3/10/2019), seperti dikutip Tribun Jakarta.

"Jadi harus imbang perkembangan ekonomi sama hidup," sambungnya.

Baca juga: Pemprov DKI Sebut PKL di Trotoar Buat Pejalan Kaki Nyaman

Nantinya, kata Irwandi, para PKL akan mundur dua setengah meter ke belakang trotoar.

Dia melanjutkan, terdapat empat titik wilayah yang menjadi fokus Pemkot Jakarta Pusat dalam memperluas trotoar seluas delapan meter.

Di antaranya trotoar jalan kawasan Cikini, Senen, Kemayoran, dan Tanah Abang.

Baca juga: Anies: Jangan Sampai Kita Berpandangan Trotoar Harus Steril dari PKL

Namun, kawasan Tanah Abang dan Kemayoran masih mengalami beberapa kendala perbaikan trotoar jalan.

"Tapi Tanah Abang sudah mulai kami rapikan. Sudah kondusif juga, di sana juga ramai pedagang," ucapnya.

"Kemayoran juga sudah kami tertibkan, di dekat Masjid Akbar juga PKL-nya sudah ke dalam," sambungnya.

Irwandi menambahkan, PKL dipastikan tak akan mengganggu para pejalan kaki di trotoar.

Sebabnya, kios PKL-nya berukuran minimalis namun memiliki desain unik. Terdapat hiasan lampu dan sebagainya.

"Gerobak kiosnya kecil, indah, dan nanti ada hiasan lampu. Saat ini, sudah mulai persiapkan gambar gerobak kiosnya," ucapnya. (Muhammad Rizki Hidayat)

 

Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Wakil Wali Kota Jakarta Pusat Perbolehkan PKL Berdagang di Trotoar, Tetapi Ini Syaratnya."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Megapolitan
Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Megapolitan
Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Megapolitan
Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Megapolitan
“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

Megapolitan
Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Megapolitan
Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Megapolitan
Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Megapolitan
Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Megapolitan
Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Megapolitan
Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com