JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Kesatuan Bangsa dan Politik Kementerian Dalam Negeri (Kesbangpol) DKI Jakarta Taufan Bakri menyebut Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI terus perhatikan nasib para pencari suaka.
Salah satu hal yang dilakukan adalah diberikannya bantuan air bagi para pengungsi yang berada di Gedung Eks Kodim 0503/JB di Jalan Bedugul, Kalideres, Jakarta Barat.
"Dari kemarin sudah kita kirim air tuh, 2 tangki maksudnya pagi dan siang iya. Coba ditanyain (ke pengungsi) sudah datang enggak truk PAM untuk isi air?" ujar Taufan kepada Kompas.com, Senin (14/10/2019).
Taufan mengatakan air untuk para pencari suaka dijatah dua tangki setiap hari. Air tidak dialirkan seperti biasa karena pencari suaka tidak mungkin bisa menanggung beban biayanya.
"Kedua, itu bukan enggak ada air itu disegel. Sekarang gini, dari mana ada duitnya untuk membayar biaya air?" tambah Taufan.
Baca juga: Pencari Suaka Bakal Kembali Demo hingga Ancam Bunuh Diri
Sementara itu, Manajer Humas PAM Jaya Linda Nurhandayani mengaku masih melakukan koordinasi dengan internalnya terkait data pemberian bantuan tangki air ke pencari suaka.
"Betul PAM JAYA mengirimkan air tangki untuk para pencari suaka di wilayah Kalideres. Pengiriman tangki dilakukan bersama dengan tim Satgas air Bersih Pemprov DKI lainnya seperti Dinas LH dan PALYJA sejak hari Sabtu (12 Oktober 2019) sebanyak 3 kali yakni pagi, siang dan sore hari," ucap Linda saat dikonfirmasi.
Sebelumnya, para pencari suaka kembali melakukan aksi pada Kamis (10/10/2019) dari Kalideres ke kantor United Nations High Commissioner for Refugees (UNHCR) atau komisioner PBB untuk pengungsi di Indonesia di Kebon Sirih, Jakarta Pusat.
Salah satu tuntutan mereka adalah pemberian makanan, air, listrik di tempat mereka berada saat ini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.