JAKARTA, KOMPAS.com - Kapal yang terbalik lalu tenggelam di Dermaga 210 Terminal Tanjung Priok, Jakarta Utara sudah berhasil dievakuasi pada Selasa (15/10/2019) sore.
Direktur Komersial dan Teknik PT Pengerukan Indonesia (Rukindo) Ari Santoso membenarkan bahwa tim gabungan telah berhasil mengangkat kapal yang berfungsi untuk mengangkut kru kapal keruk itu.
"Fokus kami saat ini melakukan pengangkatan armada kapal sudah selesai," kata Ari dalam keterangan tertulisnya.
Rukindo berfokus untuk mengevakuasi kapal itu agar tidak menghalangi alur keluar masuk kapal lain dan mengganggu operasional pelabuhan.
Baca juga: Kapal Terbalik di Pelabuhan Tanjung Priok, Seorang Kru Hilang
Proses evakuasi ini dilakukan oleh tim gabungan dari KPLP, TNI AL, Polisi dan pihak Pelindo
Sejauh ini pihaknya belum mengetahui penyebab dari terbaliknya kapal tersebut.
"Posisinya ini kapal bukan bocor, penyebabnya sedang dicari, karena tenggelamnya terbalik," ucapnya.
Selain itu, tim gabungan tersebut masih mencari salah seorang awak kapal bernama Sargimin (66) yang ikut tenggelam bersama kapal tersebut.
Sementara itu keponakan dari Sargimin, Budi Triyono (41) mengatakan bahwa proses evakuasi kapal berjalan cukup sulit.
"Kapalnya sudah coba diangkat, cuma talinya enggak kuat, dicoba berapa kali diangkat selalu putus," kata Budi saat dihubungi.
Adapun peristiwa terbaliknya kapal ini terjadi pada Selasa dini hari sekitar pukul 01.00 WIB
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.