JAKARTA, KOMPAS.com - Bus transjakarta merek Zhong Tong kembali beroperasi di kawasan Jakarta. Hingga hari ini, Jumat (18/10/2019), Zhong Tong sudah mengaspal selama sepekan.
Kompas.com pun mencoba menjajal bus buatan China yang dulu sempat diberhentikan operasionalnya pada era Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Thahaja Purnama.
Setelah 10 menit menunggu di halte Bunderan HI, akhirnya bus yang ditunggu-tunggu pun datang pada pukul 11.00 WIB.
Jika diperhatikan sekilas, bus ini Zhong Tong terlihat berbeda dengan bus transjakarta lainnya yang keluaran Eropa seperti merek Scania, Volvo, ataupun Mercedes yang bagian moncongnya berbentuk kotak. Sementara bagian depan bus Zhong Tong terlihat lebih melengkung.
Saat masuk ke bus Zhong Tong ini, transjakarta unit ini memiliki desain kabin yang sama dengan bus transjakarta merk lainnya.
Baca juga: Dishub DKI: Kami Tidak Bisa Larang Penggunaan Bus Zhong Tong
Terdapat kursi biru yang mendominasi isi lambung bus Zhong Tong, namun ada pula kursi merah yang dikhususkan sebagai kursi prioritas.
Hanya saja jumlah kursi bus merek Zhong Tong dan Scania berbeda. Kursi bagian belakang bus Zhong Tong berjumlah lima, sedangkan Scania hanya empat.
Kursi prioritas yang disediakan di bus Zhong Tong berada di jejeran kursi khusus penumpang wanita dan ada pula di bagian belakang pengemudi.
Sebab, dalam bus Zhong Tong yang kembali beroperasi juga terdapat kursi saling berhadapan dan ada pula yang menghadap ke pengemudi.
Kemudian, pegangan gantung dari bus Zhong Tong ini terlihat lebih kecil untuk digenggam oleh tangan dibanding pegangan transjakarta merek lainnya.
Selain itu, bus Zhong Tong memiliki televisi LCD 14 inci. Kelengkapan ini berbeda dengan bus transjakarta merek lainnya yang tak menggunakan televisi.
Baca juga: Transjakarta Kembali Operasikan Bus Zhong Tong, Ini Komentar Anies
Lalu, mesin bus transjakarta merek Zhong Tong terdengar lebih bising dibandingkan bus transjakarta jenis lainnya yang lebih lembut saat berjalan. Bahkan suara penumpang yang berbicara pun agak sulit terdengar.
Untuk air conditioner (AC) atau pendingin udara pun terasa sejuk, sama seperti transjakarta merek lainnya.
Salah satu pengguna transjakarta merek Zhong Tong, Iwan Setiawan (33), menilai bahwa secara sekilas bus ini tak jauh berbeda dengan unit transjakarta buatan Eropa.
Hanya saja menurut dia, kursi di bus transjakarta merek Zhong Tong ini lebih nyaman dan empuk saat diduduki.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.