Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 21/10/2019, 14:41 WIB
Nursita Sari,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Ombudsman RI Perwakilan Jakarta Raya Teguh P Nugroho mengatakan, Dinas Bina Marga DKI Jakarta dan Laporan Asosiasi Penyelenggara Jaringan Telekomunikasi (APJATEL) sudah memiliki kesepakatan soal pemotongan kabel fiber optik yang masih menggantung di udara.

Dalam kesepakatan itu, APJATEL harus menurunkan kabel udara di 27 lokasi hingga akhir Desember 2019.

"Apjatel masih punya sisa 27 proyek yang harus diselesaikan sampai Desember. Bina Marga sudah sepakat bahwa mereka tidak akan memotong, menertibkan, atau menata kalau belum berkoordinasi dengan Apjatel," ujar Teguh saat dihubungi, Senin (21/10/2019).

Jika Apjatel tidak bisa menyelesaikan proyek itu hingga akhir Desember 2019, kata Teguh, Dinas Bina Marga berhak memotong kabel-kabel udara yang masih menggantung. APJATEL juga tidak berhak memprotes pemotongan kabel utilitas yang dilakukan Dinas Bina Marga.

"Kami minta APJATEL memberikan komitmen, kalau sampai Desember itu yang 27 proyek tidak selesai, kemudian dipotong oleh Bina Marga, maka Apjatel tidak bisa komplain," kata dia.

Baca juga: Tujuh Titik Kabel Semrawut di Jakarta Selatan Segera Ditertibkan

Menurut Teguh, APJATEL nantinya akan bersurat kepada Bina Marga DKI untuk memberitahukan setiap proyek penurunan kabel udara yang akan dikerjakan.

"APJATEL akan mengirimkan surat kepada Bina Marga mengenai titik-titik mana saja yang akan dibangun sampai Desember 2019 untuk menyelesaikan 27 titik," ucap Teguh.

Seperti diketahui, Dinas Bina Marga DKI Jakarta sedang gencar memotong kabel udara bersamaan dengan revitalisasi trotoar yang dikerjakan.

Pemotongan kabel itu diprotes oleh APJATEL. APJATEL pun mengadu kepada Ombudsman RI Perwakilan Jakarta Raya. Ombudsman kemudian memanggil kedua pihak untuk mengklarifikasi persoalan tersebut dan melakukan mediasi hingga akhirnya muncul kesepakatan.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Maling Brankas di Ciracas Sudah Pantau Situasi 3 Hari Sebelum Beraksi

Maling Brankas di Ciracas Sudah Pantau Situasi 3 Hari Sebelum Beraksi

Megapolitan
Adian Napitupulu Ajak Pedemo Audiensi Soal Hak Angket di Dalam Gedung DPR

Adian Napitupulu Ajak Pedemo Audiensi Soal Hak Angket di Dalam Gedung DPR

Megapolitan
Tamin: Saya Enggak Menyangka Bisa Jadi Marbut Masjid

Tamin: Saya Enggak Menyangka Bisa Jadi Marbut Masjid

Megapolitan
Penerangan JPO Depan Trisakti Dikeluhkan Redup, Pengamat: Jangan-jangan Tidak Ada Anggaran...

Penerangan JPO Depan Trisakti Dikeluhkan Redup, Pengamat: Jangan-jangan Tidak Ada Anggaran...

Megapolitan
Penyalurannya Tak Merata, Golkar DKI Usul Bantuan KJP Dialihkan Jadi Sekolah Gratis

Penyalurannya Tak Merata, Golkar DKI Usul Bantuan KJP Dialihkan Jadi Sekolah Gratis

Megapolitan
Dokter Gadungan di Bekasi Praktik 5 Tahun, Mengaku Terdesak Kebutuhan Ekonomi

Dokter Gadungan di Bekasi Praktik 5 Tahun, Mengaku Terdesak Kebutuhan Ekonomi

Megapolitan
Usul KJP Dialihkan untuk Sekolah Gratis, F-Golkar: Anggaran Hanya Beda Dikit

Usul KJP Dialihkan untuk Sekolah Gratis, F-Golkar: Anggaran Hanya Beda Dikit

Megapolitan
Heru Budi Bakal Kembangkan Kepulauan Seribu Jadi 'Food Estate' Jakarta

Heru Budi Bakal Kembangkan Kepulauan Seribu Jadi "Food Estate" Jakarta

Megapolitan
Ada Demo, Arus Lalu Lintas di Depan Gedung DPR/MPR Dialihkan

Ada Demo, Arus Lalu Lintas di Depan Gedung DPR/MPR Dialihkan

Megapolitan
Barista Kedai Kopi di Jaksel Luka-luka Usai Diserang Orang Tak Dikenal

Barista Kedai Kopi di Jaksel Luka-luka Usai Diserang Orang Tak Dikenal

Megapolitan
Ada Demo di Depan DPR, Polisi Tutup Jalan Gatot Subroto Arah ke Slipi

Ada Demo di Depan DPR, Polisi Tutup Jalan Gatot Subroto Arah ke Slipi

Megapolitan
Di Usia Senja, Marbut di Pondok Labu Ini Tak Punya Kartu Lansia dan BPJS

Di Usia Senja, Marbut di Pondok Labu Ini Tak Punya Kartu Lansia dan BPJS

Megapolitan
Megahnya Masjid As Sofia Bogor yang Disebut Miniatur Masjid Nabawi

Megahnya Masjid As Sofia Bogor yang Disebut Miniatur Masjid Nabawi

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Kota Bogor Hari Ini, 19 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Kota Bogor Hari Ini, 19 Maret 2024

Megapolitan
Soal Gaji Marbut Masjid, Tamin: Alhamdulillah, yang Penting Bersyukur

Soal Gaji Marbut Masjid, Tamin: Alhamdulillah, yang Penting Bersyukur

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com