DEPOK, KOMPAS.com - Muhammad Reza (20), mucikari yang ditangkap polisi di Apartemen Margonda Residence 2 menawarkan perempuan pekerja seks komersial (PSK) lewat sebuah akun Twitter.
"Ini modusnya pelaku ini membuat akun Twitter kemudian diatasnamakan seorang wanita (PSK yang akan dijualnya)," ujar Kassubag Humas Polresta Depok, AKP Firdaus saat dikonfirmasi, Selasa (22/10/2019).
Setelah membuat akun itu, Reza pun menawarkan perempuan kepada para pria di media sosial. Dalam menjalankan akun itu, Reza seolah olah menjadi perempuan yang dia tawarkan.
Reza mengganti profil Twitter dan foto wanita atau korban yang hendak ditawarkan ke pria hidung belang.
Baca juga: Mucikari Berusia 20 Tahun Ditangkap Polisi di Depok
Kemudian Reza pun yang melobi dan tawar menawar tentang harga perempuan yang hendak dijualnya.
"Setelah disepakati harga maka langsung nomor pria itu diberikan ke korban atau wanita untuk janjian di apartamen," ucap Firdaus.
Firdaus mengatakan, setiap berhasil menawarkan perempuan itu ke pria, Reza mendapatkan uang Rp 150.000.
Ia pun belum memastikan sudah berapa perempuan yang hendak dijual oleh Reza.
"Yang masih kita selidiki masih satu akun wanita, belum tahu apakah ada lagi atau tidak. Masih diselidiki," tuturnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.