JAKARTA, KOMPAS.com - Siswa SDN Bidara Cina 03 Pagi untuk sementara diliburkan karena halaman sekolah yang digunakan sebagai tempat pengungsian korban kebakaran di wilayah RW 02, Kelurahan Bidara Cina, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur.
Selain itu, kata Wali Kota Jakarta Timur M Anwar, untuk sementara waktu sekolah diliburkan karena listrik pada sekolah juga belum menyala.
"Sekolah harus jalan yah, tidak bisa libur terus. Sekarang sekolah libur karena lampu masih mati dan masih dalam tahap penyambungan oleh PLN," kata Anwar di lokasi pengungsian, halaman SDN Bidara Cina 03 Pagi, Selasa (22/10/2019).
Dia menambahkan, jika listrik sudah menyala, aktivitas belajar dan mengajar di sekolah bisa langsung dilakukan seperti biasa.
Baca juga: Lokasi Kebakaran Bidara Cina Baru Sebulan Dapat Sosialisasi Pencegahan
"Tergantung situasi di sini, situasional yah, bisa saja diperpanjang (tanggap darurat). Yang pasti sekolah harus tetap jalan yah," ujar Anwar.
Adapun pantauan Kompas.com di lokasi pengungsian, tiga tenda telah didirikan Pemprov DKI Jakarta. Dapur umur, toilet umum, dan posko kesehatan juga telah didirikan.
Sebelumnya, kebakaran di tiga wilayah RT itu terjadi pada Senin (21/10/2019) pukul 15.08 WIB sore. Akibatnya, terdapat 56 unit rumah yang terbakar dan membuat 350 jiwa kehilangan tempat tinggal.
Sebanyak 110 personel pemadam kebakaran dikerahkan untuk padamkan api. Jumlah lahan yang ludes dilalap api mencapai 1.500 meter persegi.
"Penyebabnya masih dalam penyelidikan," ujar Kepala Seksi Operasioanl Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Sudin PKP) Jakarta Timur, saat dikonfirmasi, Senin.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.