JAKARTA, KOMPAS - Beragam cara dilakukan pengendara yang melanggar untuk menghindari penilangan oleh polisi lalu lintas di jalanan.
Seperti dilakukan IM (18), seorang mahasiswa dan seorang temannya. Mereka langsung bertukar posisi ketika mengetahui ada Operasi Zebra di putaran balik traffic light Tomang, Jakarta Barat, Rabu (23/10/2019).
Awalnya, motor dikendarai oleh temannya IM. Sekitar 100 meter sebelum lokasi razia, mereka berhenti kemudian bertukar posisi.
Rupanya, polisi sudah melihat modus mereka dari jauh.
Baca juga: Ini Titik-tiitik Operasi Zebra Jaya di Jakarta dan Sekitarnya
Ketika motor yang dikendarai IM mendekat, polisi langsung memberhentikannya.
"Kamu kok tadi tukeran kenapa? Ayo tunjukkan SIM-nya," tanya Iman, seorang petugas Lantas Polres Jakbar.
"Aduh pak, tadi saya antar temen saya itu mau naik TJ di deket Citraland. Tapi dia gak ada helm dan gak punya SIM, jadinya tukeran," jawab IM.
"Kalau kamu berhenti itu liat panjang ke belakang macet. Bahaya juga berhenti dadakan di sebelah kanan," kata Iman.
Baca juga: Selama Operasi Zebra, Polres Tangsel Akan Lakukan Sidang di Tempat
Meski sudah menunjukkan SIM dan SNTK, IM tetap ditilang oleh polisi.
Alasannya, pengendara awal tidak memiliki SIM dan tidak menggunakan helm.
"Lain kali jangan seperti ini jangan diulangi lagi," ucap Iman.
Setelah ditilang dan dinasihati petugas, IM berjanji tidak akan ulangi kesalahan.
Direktorat lalu lintas Polda Metro Jaya akan menggelar Operasi Zebra Jaya selama dua minggu mulai 23 Oktober hingga 5 November.
Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya, AKBP Muhammad Nasir mengatakan Operasi Zebra Jaya bertujuan meningkatkan kepatuhan dan kedisiplinan para pengendara kendaraan bermotor dalam berlalu lintas.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.