JAKARTA, KOMPAS.com - Di kawasan Selatan Jakarta, ruang kreatif hadir sebagai sarana kreasi anak muda.
Tempat itu adalah M Bloc, ruang kreatif baru di kawasan Melawai, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
M Bloc bukanlah ruang kreatif pertama di Jakarta. Namun, tempat ini memiliki keunikan yang tak dapat ditemui di ruang kreatif lainnya.
Bangunan M Bloc mengusung nuansa tempo dulu. Dekorasinya estetik dan sederhana.
Tulisan "M Bloc" berkonsep retro menggunakan neon sign dan terpampang di bagian atas bangunan.
Tidak seperti bangunan perkotaan lainnya, bangunan M Bloc hanya terdiri dari satu lantai yang melebar.
Meski sederhana, kehadiran M Bloc menarik perhatian dan menonjol dibandingkan bangunan lain di sekitarnya.
"Cita-cita kami ingin mengembalikan kejayaan Blok M sebagai pop culture di Jakarta," ujar Direktur Program M Bloc Wendi Putranto.
Sebelumnya, lahan M Bloc merupakan bekas gedung milik Perusahaan Umum Percetakan Uang RI (Peruri) yang terbengkalai lebih dari 20 tahun.
Bagian depannya yang merupakan bekas komplek perumahan karyawan dijadikan tempat berjualan pelaku industri kreatif.
Berbagai toko dibuka di sana, mulai dari kuliner, seni rupa, musik, dan lainnya.
Sementara, bagian belakang yang merupakan bekas tempat produksi kini dimanfaatkan sebagai tempat pertunjukan musik atau kegiatan kreatif lainnya.
Untuk berkunjung ke M Bloc, pengunjung dianjurkan menggunakan transportasi umum. Pasalnya, tempat ini tidak menyediakan lahan parkir.
Selain itu, M Bloc juga ingin menekankan budaya jalan kaki kepada generasi muda yang ingin berkunjung.
Hal ini ditunjukkan lewat unggahan-unggahan tentang kultur berjalan kaki di akun instagram @mblocspace.
Konsep M Bloc yang tak biasa menarik perhatian pengunjung. Sebagian pengunjung datang hanya karena ingin melihat bangunannya yang estetik.
"Seperti tourist destination banget, banyak orang foto-foto di sepanjang jalan. Gua sendiri suka sama signage-nya terutama, yang tulisan M Bloc itu," kata Vania (22), salah seorang pengunjung M Bloc.
"Semoga tenant-nya lebih banyak atau adakan acara biar hidup dan enggak bosen," tambah dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.