JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Dinas Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), Adi Ariantara menargetkan penataan pedagang kaki lima (PKL) di trotoar tiga wilayah DKI Jakarta rampung pada Desember 2019 ini.
Adapun tiga wilayah yang hendak ditata trotoarnya, yakni Cikini, Kramat, dan Sudirman-Thamrin.
“Tiga itu tadi, Cikini, Kramat, dan Sudirman-Thamrin ini sedang dalam proses. Ya mudah-mudahan selesai,” ujar Adi saat ditemui di Kantor DPRD, Jakarta, Selasa (29/10/2019).
Baca juga: Baru Selesai Direvitalisasi, Trotoar di Jalan Otista Sudah Diokupasi PKL dan Motor
Selain trotoar, Adi mengatakan bahwa penataan PKL juga harus dilakukan sesuai dengan Peraturan Daerah Provinsi DKI Jakarta Nomor 1 Tahun 2014 tentang Rencana Detail Tata Ruang dan Peraturan Zonasi.
“Ini sebenarnya yang harus terjadi, maka master plan-nya kami sediakan ruang untuk mereka (PKL) yang akan difasilitasi” kata Adi.
Ia mencontohkan, jalan yang ukuran lima meter akan berbeda pengelolaannya dengan jalan yang ukurannya tiga meter.
Baca juga: Trotoar Hasil Revitalisasi di Cikini Dijadikan Lahan Parkir Liar
“Beda penanganan jalan yang lima meter nih luasnya penanganannya sama jalan di depan kantor, sekolah atau di depan kedutaan pasti ada aturannya,” katanya.
Saat ditanyakakan terkait dengan rencana utama penaataan trotoar itu, Adi mengaku belum diselesaikan. Meski demikian, pihaknya akan tetap melanjutkan penataan trotoar itu.
“Tetap dilanjutkan itu meski belum selesai. kami upayakan pada Desember usai,” ucapnya.
Sebelumnya, Dinas Bina Marga DKI Jakarta menyiapkan empat desain penataan trotoar di Jakarta. Tiap desain dibedakan berdasarkan lebar trotoar.
Baca juga: Begini Gambaran Trotoar Cikini dan Kramat Setelah Nanti Direvitalisasi
"Ada empat tipe penataan trotoar, tergantung wilayah masing-masing," ujar Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta Hari Nugroho di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Senin (21/10/2019).
Hari menjelaskan, desain atau tipe pertama memiliki lebar lebih dari 5,5 meter. Ruang trotoar dibagi untuk jalur pejalan kaki, jalur sepeda, pohon, dan buffer atau pembatas jalan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.