Komisi B Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta juga pernah meminta PDAM untuk meningkatkan layanan air bersih kepada warga Jakarta. Ketua Komisi B DPRD DKI Jakarta, Abdurrahman Suhaimi mengatakan, selama ini pelayanan air bersih di Jakarta baru sekitar 60 persen.
"Ini yang menjadi visi misi Pak Gubernur (DKI, Anies Baswedan), tentang bagaimana memenuhi kebutuhan air bersih di Jakarta hingga ke pelosok wilayah. Karena itu kami minta supaya ditingkatkan pelayanannya," ujarnya.
Suhaimi juga minta agar pasokan air bersih yang sudah berjalan saat ini diawasi ketat, agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, termasuk disalahgunakan oleh pihak-pihak yang tidak berhak.
"Pemerintah harus bisa mengendalikan itu, karena suplai air bersih itu untuk masyarakat," tandasnya.
Kemarau panjang Suplai air bersih juga diberikan secara cuma-cuma oleh Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Sudin Gulkarmat) Jakarta Timur kepada warga di RW 03 dan 05, Kelurahan Bambu Apus, serta RW 02 Kelurahan Cilangkap, Jakarta Timur.
Sebanyak 4.000 liter air bersih disalurkan ke rumah-rumah warga yang terdampak kemarau panjang.
Menurut Plt Kepala Sudin Gulkarmat Jakarta Timur, Muchtar Zakaria, pemberian air bersih ini merupakan bantuan yang didasarkan pada permintaan warga. Ketua RW 02 Cilangkap, Achmad Chaerudin menyampaikan terima kasih atas respons cepat yang diberikan para petugas Sudin Gulkarmat Jakarta Timur kepada warganya.
"Kami berterima kasih atas respons cepat dan suplai air bersih yang diberikan pada warga," jelasnya.
Penyaluran air bersih, masing-masing sebanyak dua tangki air, juga diberikan kepada warga di Kelurahan Kalideres dan Kelurahan Pejagalan, Jakarta Barat.
Manager Humas PDAM Jaya Linda Nurhandayani mengatakan, pihaknya mengirimkan satu unit truk tangki air bersih ke tiap kelurahan.
"Masyarakat bisa ambil air tersebut sesuai kebutuhan, sehingga tidak dibatasi untuk satu orang,” ujarnya.
Untuk memastikan ketersediaan air bersih bagi warga di kedua wilayah tersebut, Palyja juga membangun dua unit tandon di kedua kelurahan tersebut.
Dia menjelaskan, satu truk tangki air memiliki kapasitas empat meter kubik dan satu tandon yang dibangun Palyja berkapasitas satu meter kubik.
Dengan jaminan ketersediaan air bersih dari Pemprov DKI, warga yang belum menerima layanan air bersih atau yang terdampak kemarau panjang bisa mendapatkan pasokan air bersih sesuai kebutuhan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.