BEKASI, KOMPAS.com - Pemadam kebakaran akan terus bersiaga di SMK Yadika 6 Pondok Gede, Jaticempaka, Bekasi pada Selasa (19/11/2019). Hal ini dilakukan guna mengantisipasi kemungkinan kembali munculnya api dari bara sisa kebakaran Senin (18/11/2019) lalu.
"Kami penyisiran sementara titik api yang indikasinya bisa besar lagi. Bahan-bahannya kami urai, kami singkirkan. Apabila masih ada bara kami semprot," jelas Dody Haryono, Komandan Regu B Pleton 4 Damkar Kota Bekasi kepada Kompas.com, Selasa siang.
Dody berujar, saat ini ada dua unit damkar dari Jakarta Timur dan satu unit damkar Kota Bekasi yang siaga. Mereka membawa muatan berkapasitas 3.000 dan 5.000 liter air dari Kalimalang.
Baca juga: Gedung Hangus, Siswa SMK Yadika 6 Pindah Gedung dan Belajar di Aula
"Stand by sampai kita katakan sudah aman. Kami datang kedua kali jangan sampai (pulang) masih ada bara," kata Dody.
Sebelumnya diberitakan, tumpukan buku dan kayu yang belum padam sempurna sisa kebakaran semalam di SMK Yadika 6 Pondok Gede, Jaticempaka, Bekasi jadi sebab munculnya kembali api pada Selasa (19/11/2019) siang.
"Tumpukan itu bara kemudian kena angin. Semalam bara tumpuk seperti itu, ketika disiram air kan airnya lepas kena panas," ujar Dody.
Baca juga: Api Muncul Lagi di SMK Yadika 6 Pondok Gede karena Tumpukan Buku Belum Padam Sempurna
Dody mengklaim, pendinginan yang dilakukan pemadam kebakaran semalam sudah maksimal namun terhambat medan yang gelap. Beberapa tumpukan bara disebut belum terurai sempurna sehingga masih menyimpan panas.
"Pendinginan sudah lama, dengan skala batas 1 sampai 2 jam penanganan tapi gelap dan kekurangan di tenaga. Memang baru sebagian karena aksesnya sempit, manuver susah," tutup dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.