Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jakpro Klaim Rencana Pembangunan Hotel di TIM Hasil Rembukan

Kompas.com - 26/11/2019, 16:36 WIB
Cynthia Lova,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Utama PT Jakarta Propertindo (Jakpro) Dwi Wahyu menegaskan, pembangunan hotel bintang empat di Taman Ismail Marzuki (TIM), Cikini, Jakarta Pusat atas hasil diskusi bersama.

Hal itu dikatakan Dwin untuk merespons polemik rencana pembangunan hotel bintang lima di Taman Ismail Marzuki (TIM), Cikini, Jakarta Pusat.

“Itu (pembangunan) atas usulan bersama,” ujar Dwi saat ditemui di Taman Ismail Marzuki, Selasa (26/11/2019).

Meski demikian, ia tak menampik bahwa awalnya memang tidak ada rencana untuk pembangunan hotel di TIM. Namun, pembangunan hotel di TIM itu terealisasi setelah melewati diskusi panjang dengan Pemprov DKI Jakarta, seniman, dan Jakpro.

“Itu memang awalnya tidak ada ya yang mengusulkan dalam diskusi, tidak ada satu orang pun yang mengusulkan. Namun, dalam diskusi ada kemungkinan untuk optimalisasi (revitalisasi TIM dengan pembangunan hotel),” kata Dwi.

Baca juga: DPRD DKI Beri Saran Jakpro Libatkan Seniman dalam Progres Revitalisasi TIM

Asisten Perekonomian dan Setda Pemprov DKI Sri Haryati menambahkan, ide pembangunan hotel itu hadir setelah pihaknya melihat kebutuhan TIM.

“Kalau pun diisini ada wisma atau apa apa itu semua kebutuhan dari revitalisasi sendiri yang memang tujuannya adalah memberikan ruang yang lebih besar lagi untuk para seniman berekspresi untuk menjadikan Jakarta sebagai pendukung seni,” kata Sri.

Ia juga mengatakan, ide pembangunan hotel di dalam TIM ini sudah dibicarakannya dengan arsitek perancang revitalisasi TIM, Andra Matin.

“Mulai dari awal 2007 melakukan sayembara dan lain-lain dan ini semuanya juga sudah dengan proses pembahasan dengan pak Andra Matin selaku yang membuat desain,” kata Sri.

Sri mengatakan, hotel bintang empat ini nantinya dinamakan Wisma TIM. Wisma TIM ini dibangun berbasis hotel bintang empat.

Beda dengan wisma seniman yang nantinya akan dibangun khusus untuk seniman TIM.

Wisma seniman itu pun nantinya tak berdiri sebagai satu gedung sendiri melainkan digabung bersama galeri seni dan Pusat Dokumentasi Sastra (PDS) HB. Jassin dengan 14 lantai.

Di dalam hotel, lantai 1 hingga 3 akan dibangun ruang publik, galeri pameran, dan retail space.

Kemudian, pada lantai 4 hingga 6 akan ada perpustakaan DKI yang nantinya akan direlokasi di wisma itu.

Sementara lantai 7 akan ada pusat dokumentasi. Lalu, pada lantai 8 hingga 14 ada kamar hotel komersiil yang dibangun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Terbukti Konsumsi Ganja, Chandrika Chika Cs Terancam Empat Tahun Penjara

Terbukti Konsumsi Ganja, Chandrika Chika Cs Terancam Empat Tahun Penjara

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Konsumsi Narkoba Satu Tahun Lebih

Selebgram Chandrika Chika Konsumsi Narkoba Satu Tahun Lebih

Megapolitan
Meski TikTokers Galihloss Minta Maaf Usai Video Penistaan Agama, Proses Hukum Tetap Berlanjut

Meski TikTokers Galihloss Minta Maaf Usai Video Penistaan Agama, Proses Hukum Tetap Berlanjut

Megapolitan
Alasan Chandrika Chika Cs Konsumsi Narkoba: Bukan Doping, untuk Pergaulan

Alasan Chandrika Chika Cs Konsumsi Narkoba: Bukan Doping, untuk Pergaulan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Akhir Pilu Wanita yang Tenggelam di Kali Mookervart | Kasus Bocah Setir Mobil Pameran dan Tabrak Tembok Mal Berujung Damai

[POPULER JABODETABEK] Akhir Pilu Wanita yang Tenggelam di Kali Mookervart | Kasus Bocah Setir Mobil Pameran dan Tabrak Tembok Mal Berujung Damai

Megapolitan
Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Megapolitan
Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Megapolitan
Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Megapolitan
Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Megapolitan
Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Megapolitan
Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Megapolitan
Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com