Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ciputra dan Pelajaran Hidup yang Ditanamkan kepada Asisten Rumah Tangga

Kompas.com - 28/11/2019, 09:16 WIB
Walda Marison,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Tino (52) masih saja sibuk memetik rambutan dari pohonnya. Dengan tekun, dia ambil satu per satu rambutan yang cukup merah itu dan dimasukkan ke dalam karung.

Tangannya tampak lihai memilih rambutan yang layak dan tidak layak untuk dipetik.

Bukan pohon rambutan milik pribadi yang dia petik, melainkan itu merupakan salah satu pohon yang berada di halaman rumah sang pengusaha properti kelas kakap, Ciputra, di Jalan Bukit Golf Utama, Pondok Indah, Jakarta Selatan, Rabu (27/11/2019).

Ternyata bukan tanpa sebab dia melakukan hal itu. Tino merupakan salah satu asisten rumah tangga (ART) di rumah Ciputra.

Walaupun seisi rumah sedang berduka karena kepergian Ciputra, tetapi dia tidak begitu saja larut dalam kesedihan. Dia justru tetap semangat menjalankan tugasnya.

Karena itulah yang selama ini diajarkan Ciputra kepada Tino dan para ART yang lain.

“Sangat menerapkan disiplin. Bagian tukang kebun kamu harus disiplin, bagian satpam juga harus tertib ngaturnya," terang Tino saat ditemui.

Tidak hanya itu, keseriusan dalam bekerja pun sangat diterapkan oleh sang pendiri Ciputra Group ini.

Hal yang dirasakan Tino selama 17 mengabdi bersama Ciputra, majikannya itu sangat ulet dalam pekerjaan.

"Nasihat dia yang jelas kalau kita melakukan sesuatu pekerjaan tapi tidak pas, kita harus ulangi pekerjaan itu hingga betul. Misalkan suatu kesalahan, kasih teguran, kamu harus kerjakan sampai betul," kata Tino dengan gunting dan rambutan di tangan.

Selain nasihat yang mengena bagi Tino, ada hal lain yang membuat Tino betah mengabdikan diri kepada Ciputra.

Baca juga: Impian Ciputra untuk Ubah Nasib TKI Jadi Entrepreneur

Pria yang tutup usia pada umur 88 tahun ini dikenal ramah kepada ART.

Itu yang terkadang membuatnya heran, mana mungkin seorang Ciputra yang dicap sebagai salah satu orang terkaya di Indonesia mau bercengkerama dengan dirinya yang hanya sekelas ART?

Setiap harinya, Ciputra selalu menyempatkan diri bertegur sapa dengan ART.

“Bapak kalau panggil karyawannya, 'Dek, dek, dek'. Kadang-kadang panggil nama. Beliau memang kenal semua pegawainya,” tutur dia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Megapolitan
Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Megapolitan
Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Megapolitan
“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

Megapolitan
Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Megapolitan
Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Megapolitan
Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Megapolitan
Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Megapolitan
Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Megapolitan
Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Megapolitan
Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com