JAKARTA, KOMPAS.com - Kamis (21/11/2019) merupakan hari kedua almarhum Ciputra di semayamkan di Ciputra Artpreneur, Kuningan, Jakarta Selatan.
Di hari kedua persemayamannya, banyak sanak keluarga dan kerabat yang datang menengok jenazah almarhum untuk terakhir kali sebelum dikebumikan pada 5 Desember 2019.
Beberapa dari mereka yang hadir memberikan kesannya terhadap pendiri Ciputra Group itu.
Kompas.com pun merangkum kesan-kesan orang yang melayat terhadap sosok Ciputra, sang legenda properti melegenda.
1. Tak hanya sosok Ayah, tapi juga mentor yang gemar bicara.
Putri sulung Ciputra, Rina Ciputra Sastrawinata yang menempati posisi penting dalam Ciputra Group ini mengenang sang ayah sebagai orang mentor, motivator namun berkepribadian sederhana.
Rina menilai sang ayah sangat antusias menjelaskan jika ditanya sesuatu mengenai properti dan kemajuan usaha.
“Ayah saya sangat senang mengajar, ngomong terus, ngajarin ini itu,” ucap Rina saat ditemui di Ciputra Artpreneur.
Bahkan terkadang, Rina merasa kewalahan menghadapi ucapan sang ayah. Namun itu semua bukan Rina anggap sebagai sesuatu yang mengganggu.
Rina menilai hal tersebut merupakan bentuk kasih sayang sang ayah kepada keluarga.
“Saya menghadapi ayah saya satu jam saja PR-nya banyak banget. Karena minta dibuat ini, dikembangkan ini. Jadi setiap kali bertemu selalu ada pesan khusus yang memotivasi kami semua,” ucap dia.
2. Ubah mantan PSK jadi pengusaha
Tanan Herwandi Antonius, salah satu anak didik Ciputra yang juga menjabat sebagai Managing Director Ciputra Group, punya pengalaman menarik bersama pendiri Ciputra Group itu.
Suatu hari, Antonius tiba-tiba pernah diperintahkan untuk mengarahkan mantan pekerja seks komersial (PSK) menjadi seorang entrepreneur.
Cerita berawal ketika suatu hari Antonius dipanggil oleh Ciputra.