JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang pria yang ditemukan meninggal dunia di underpass Senen arah Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Jumat (6/12/2019) pagi tadi disebabkan bunuh diri. Hal itu dibenarkan oleh Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat AKBP Tahan Marpaung.
“Iya dia lompat dari atas underpass. Diduga bunuh diri,” ujar Tahan saat dikonfirmasi, Jumat (6/12/2019).
Tahan mengatakan, saat ini pihak kepolisian masih menyelidiki penyebab pria itu bunuh diri.
Dari tubuh pria itu, polisi menemukan dompet beserta identitas Kartu Tanda Penduduk (KTP) atas nama Adi.
Baca juga: Seorang Pria Ditemukan Tewas di Underpass Senen
"Kami masih menyelidiki soal penyebab dia bunuh diri,” ucap Tahan.
Adapun saat ini jenazah laki-laki itu telah dibawa ke RSCM untuk diotopsi.
Sebelumnya, seorang pria ditemukan dalam kondisi sudah meninggal dunia di underpass Senen arah Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Jumat (6/12/2019).
Informasi penemuan jenazah pria itu itu diunggah akun Twitter @TMCPoldaMetro.
Akun @TMCPoldaMetro menyebutkan dalam keterangannya bahwa penemuan jenazah itu membuat arus lalu lintas di underpass Senen sempat tersendat.
"Pukul 09.44 telah ditemukan seorang laki-laki meninggal dunia di underpass Senen arah Cempaka Putih masih dalam penyelidikan #Polri berimbas lalin padat," bunyi keterangan dalam unggahan tersebut.
Kapolsek Senen Kompol Ewo Samono membenarkan informasi penemuan jenazah tersebut.
Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu. Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup. Anda tidak sendiri.
Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada.
Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling, Anda bisa simak website Into the Light Indonesia di bawah ini:
https://www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri/hotline-dan-konseling/