JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak tiga unit mobil milik Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Kota Administratif Jakarta Timur ditempel stiker penunggak pajak karena pemiliknya belum membayar pajak kendaraan.
Penempelan stiker itu dilakukan langsung oleh Wali Kota Jakarta Timur M Anwar di di halaman parkir Kantor Wali Kota Jakarta Timur, Senin (23/12/2019) pagi.
Anwar mengatakan, para ASN harus memberikan contoh yang baik kepada masyarakat untuk taat pajak.
Baca juga: Pajaknya Tak Dibayar 3 Tahun, Mobil Mercedes Benz Ditandai Stiker di Depan Pemiliknya
Sebab, pajak merupakan pemasukan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk membangun kota menjadi lebih baik.
"Hari ini pemasangan stiker bagi mobil ASN Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Timur yang belum membayar pajak kendaraan bermotor. Bukan hanya warga masyarakat saja, tetapi para ASN akan dilakukan hal yang sama sesuai hukum, agar segera melunasi pajak tunggakannya," kata Anwar usai memasang stiker penunggak pajak tersebut, Senin.
Anwar juga meminta kepada para ASN yang masih menunggak pajak agar segera membayar pajak kendaraannya.
Apabila, tak kunjung membayar pajak, maka kendaraan yang melanggar akan diderek atau ditahan.
"Apabila belum membayar juga akan kita blokir rekening bank nya, dalam pencapaian pajak daerah kota administrasi Jakarta Timur," ujar Anwar.
Adapun giat penempelan stiker kendaraan yang menunggak pajak dilakukan guna mengejar target penerimaan Pajak Kendaraan Bermotor dan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (PKB dan BBNKB) Jakarta Timur.
Baca juga: Tunggak Pajak 4 Tahun, Toyota Tundra Bergambar Macan Ditempeli Stiker oleh BPRD
Berdasarkan data Badan Pajak dan Retribusi Daerah (BPRD) Jakarta Timur pada 2 Desember 2019, penerimaan PKB BBNKB Jakarta Timur sudah mencapai Rp 2,8 triliun dari target pencapaian yakni Rp 2,979 triliun.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.