Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Akhir Tahun 2019 Pengunjung Taman Margasatwa Ragunan Menurun, Kenapa ?

Kompas.com - 31/12/2019, 14:22 WIB
Walda Marison,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Satuan Pelaksana Promosi Taman Margasatwa Ragunan, I Ketut Widarsono mengakui adanya penurunan jumlah pengunjung pada libur Natal dan tahun baru tahun ini jika dibandingkan dengan tahun - tahun sebelumnya.

Penurunan pengunjung disebabkan karena hujan deras yang kerap menerpa kawasan Jakarta dan sekitarnya.

Hal tersebut dikatakan Ketut saat ditemui di ruangannya, Selasa (31/12/2019).

"Dari seminggu lalu memang cuaca kurang bagus ya," kata Ketut. 

"Mendung, hujan, kelihatanya mempengaruhi minat masyarakat untuk datang ke Ragunan sehingga kunjungannya cukup menurun." 

Baca juga: Taman Margasatwa Ragunan Diperkirakan Akan Diserbu 150 Ribu Pengunjung pada Awal 2020

Namun Ketut belum bisa memastikan presentase penurunan jumlah pengunjung jika dibandingkan dengan tahun kemarin. 

Walau demikian, dia tetap optimistis puncak jumlah kunjungan akan terjadi pada tanggal 1 Januari 2020 dengan total kunjungan 150.000 pengunjung. 

"Puncaknya kita perkirakan terjadi besok tanggal satu Januari, kalau melihat data tahun lalu sekitar 150.000 orang. Jadi kita perkirakan akan sama," tambah dia.

Dia berharap cuaca besok tetap cerah sehingga jumlah pengunjung di libur tahun baru sesuai target.

Baca juga: Jelang Tahun Baru, Taman Margasatwa Ragunan Diserbu 24 Ribu Pengunjung

Dari pantauan Kompas.com sendiri pada Selasa (31/12/2019), kawasan Taman Margasatwa Ragunan sudah ramai sejak pukul 10.00 WIB.  

Beberapa kandang  binatang pun sudah dikerubungi pengunjung seperti gajah, jerapah dan beberapa jenis burung. 

Menurut catatan pihak Taman Margasatwa Ragunan, sebanyak 24.000 orang pengunjung datang pada Selasa (31/12/2019). 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keluarga Pelaku Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Telah Dihubungi Polisi untuk Pendampingan

Keluarga Pelaku Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Telah Dihubungi Polisi untuk Pendampingan

Megapolitan
Dibawa Kabur dari Setiabudi, Mobil Patroli Polisi Ditemukan di Kemayoran

Dibawa Kabur dari Setiabudi, Mobil Patroli Polisi Ditemukan di Kemayoran

Megapolitan
Menilik Padi Apung Waduk Elok Cakung, Solusi untuk Sawah Kebanjiran

Menilik Padi Apung Waduk Elok Cakung, Solusi untuk Sawah Kebanjiran

Megapolitan
Sopirnya di Bawah Umur, Pemilik Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Bakal Diperiksa Polisi

Sopirnya di Bawah Umur, Pemilik Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Bakal Diperiksa Polisi

Megapolitan
Polisi Belum Tahan Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama

Polisi Belum Tahan Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama

Megapolitan
Mobil Patroli Polisi di Jakarta Selatan Dibawa Kabur Jambret yang Sedang Diamankan

Mobil Patroli Polisi di Jakarta Selatan Dibawa Kabur Jambret yang Sedang Diamankan

Megapolitan
Polisi Masih Dalami Motif Oknum Sopir Grab Culik dan Peras Penumpang

Polisi Masih Dalami Motif Oknum Sopir Grab Culik dan Peras Penumpang

Megapolitan
Momen Peserta Sanlat Ekspresi Baznas Diminta “Push Up” Karena Ketiduran saat Ada Seminar

Momen Peserta Sanlat Ekspresi Baznas Diminta “Push Up” Karena Ketiduran saat Ada Seminar

Megapolitan
Polisi Amankan 1 Mobil sebagai Barang Bukti Kasus Pemerasan yang Dilakukan Sopir Grab

Polisi Amankan 1 Mobil sebagai Barang Bukti Kasus Pemerasan yang Dilakukan Sopir Grab

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Tangerang Hari Ini, 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Tangerang Hari Ini, 29 Maret 2024

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, Jumat 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, Jumat 29 Maret 2024

Megapolitan
Seorang Ibu Diduga Menipu, Jual Cerita Anak Sakit lalu Minta Uang Rp 300.000

Seorang Ibu Diduga Menipu, Jual Cerita Anak Sakit lalu Minta Uang Rp 300.000

Megapolitan
Polisi Tangkap Sopir Grab yang Culik dan Peras Penumpangnya Rp 100 Juta

Polisi Tangkap Sopir Grab yang Culik dan Peras Penumpangnya Rp 100 Juta

Megapolitan
Wanita Tewas Bersimbah Darah di Bogor, Korban Terkapar dan Ditutup Selimut

Wanita Tewas Bersimbah Darah di Bogor, Korban Terkapar dan Ditutup Selimut

Megapolitan
Ada Obeng di TKP, Diduga Jadi Alat Suami Bunuh Istri di Bogor

Ada Obeng di TKP, Diduga Jadi Alat Suami Bunuh Istri di Bogor

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com