Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

16 Orang Meninggal Dunia akibat Banjir di Jabodetabek

Kompas.com - 02/01/2020, 09:25 WIB
Nursita Sari,
Dony Aprian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat hingga Kamis (2/1/2020) jumlah korban meninggal dunia akibat banjir di Jabodetabek, bertambah menjadi 16 orang.

"Data yang berhasil BNPB kumpulkan, terdapat 16 orang meninggal akibat banjir," ujar Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi BNPB Agus Wibowo.

Baca juga: Catat, Ini Daftar Kontak Bantuan Evakuasi Banjir Jakarta, Bekasi, dan Sekitarnya

Kata Agus, BNPB masih terus mendata korban akibat banjir di Jakarta dan sekitarnya.

"Pendataan dilakukan dari berbagai sumber dan kemungkinan jumlah korban bisa bertambah," kata Agus.

Baca juga: Tangerang Banjir, Tim SAR Kekurangan Orang hingga Perahu Karet

Berikut 16 orang yang meninggal dunia akibat banjir Jabodetabek:

1. M Ali (82), Kelurahan Cipinang Melayu, Jakarta Timur (korban mengalami hipotermia)

2. Siti Hawa (72), Kelurahan Cipinang Melayu, Jakarta Timur (korban mengalami hipotermia)

3. Willi Surahman, Kelurahan Cipinang Melayu, Jakarta Timur (korban mengalami hipotermia)

4. Sutarmi (73), RT 016 RW 002, Kelurahan Batu Ampar, Kramatjati, Jakarta Timur (tersengat listrik)

5. Agus (19), Kali BKT RT 005 RW 011, Kelurahan Duren Sawit, Jakarta Timur (tenggelam)

6. Sanusi, Kali BKT RT 005 RW 011, Kelurahan Duren Sawit, Jakarta Timur (masih dalam proses pencarian)

7. Arfiqo Alif (16), Jalan Kampung Irian Gang 2 RT 012 RW 006, Kelurahan Serdang, Kemayoran, Jakarta Pusat (tersengat listrik)

8. Yuda Irawan (29), Jalan Inspeksi Kali Grogol RT 001 RW 003, Kelurahan Palmerah, Jakarta Barat (tenggelam)

9. Andika Pradika (14), TKP Perum Bumi Bekasi Baru Blok V RT 002 RW 030, Kelurahan Bojong, Rawa Lumbu, Kota Bekasi (tenggelam saat bermain di selokan)

10. Amelia Susanti (27), Jalan Al Barokah RT 007 RW 001, Kelurahan Pangkalan Jati Baru, Cinere, Kota Depok (korban tertimbun tanah longsor)

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Ditinggal Kekasih Saat Pendarahan

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Ditinggal Kekasih Saat Pendarahan

Megapolitan
Ketua Fraksi PSI: Penonaktifan NIK Konsekuensi bagi Warga Jakarta yang Pindah ke Daerah Lain

Ketua Fraksi PSI: Penonaktifan NIK Konsekuensi bagi Warga Jakarta yang Pindah ke Daerah Lain

Megapolitan
Bukan Transaksi Narkoba, 2 Pria yang Dikepung Warga Pesanggrahan Ternyata Mau ke Rumah Saudara

Bukan Transaksi Narkoba, 2 Pria yang Dikepung Warga Pesanggrahan Ternyata Mau ke Rumah Saudara

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibunuh 'Pelanggannya' karena Sakit Hati

Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibunuh "Pelanggannya" karena Sakit Hati

Megapolitan
12 Perusahaan Setor Dividen 2023 ke Pemprov DKI, Nilainya Capai Rp 545,8 Miliar

12 Perusahaan Setor Dividen 2023 ke Pemprov DKI, Nilainya Capai Rp 545,8 Miliar

Megapolitan
Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng Positif Konsumsi Narkoba

Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng Positif Konsumsi Narkoba

Megapolitan
Ada di Lokasi yang Sama, Anggota Polres Jaktim Mengaku Tak Tahu Rekan Sesama Polisi Pesta Sabu

Ada di Lokasi yang Sama, Anggota Polres Jaktim Mengaku Tak Tahu Rekan Sesama Polisi Pesta Sabu

Megapolitan
Warga Serpong Curhat soal Air PDAM Sering Tak Mengalir ke Perumahan

Warga Serpong Curhat soal Air PDAM Sering Tak Mengalir ke Perumahan

Megapolitan
Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Jadi Tersangka

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Jadi Tersangka

Megapolitan
Pipa PDAM Bocor, Warga Serpong Tak Dapat Air Bersih Berjam-jam

Pipa PDAM Bocor, Warga Serpong Tak Dapat Air Bersih Berjam-jam

Megapolitan
Antar Mobil Teman, Anggota Polres Jaktim Ikut Ditangkap dalam Pesta Narkoba Oknum Polisi

Antar Mobil Teman, Anggota Polres Jaktim Ikut Ditangkap dalam Pesta Narkoba Oknum Polisi

Megapolitan
Wanita Hamil di Kelapa Gading Bukan Dibunuh Kekasih, tapi Tewas Saat Berupaya Menggugurkan Janinnya

Wanita Hamil di Kelapa Gading Bukan Dibunuh Kekasih, tapi Tewas Saat Berupaya Menggugurkan Janinnya

Megapolitan
Dukcapil DKI Sebut Setiap Warga Terdampak Penonaktifan NIK Dapat Pemberitahuan

Dukcapil DKI Sebut Setiap Warga Terdampak Penonaktifan NIK Dapat Pemberitahuan

Megapolitan
Polisi Tangkap Pria yang Minta THR dengan Peras Petugas Minimarket di Cengkareng

Polisi Tangkap Pria yang Minta THR dengan Peras Petugas Minimarket di Cengkareng

Megapolitan
Buka Pendaftaran PPK Pilkada DKI 2024, KPU Butuh 220 Orang untuk TPS di 44 Kecamatan

Buka Pendaftaran PPK Pilkada DKI 2024, KPU Butuh 220 Orang untuk TPS di 44 Kecamatan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com