Beberapa hal yang perlu diperhatikan saat kembali ke rumah, yang pertama adalah membersihkan rumah, semua dinding, dan lantai menggunakan desinfektan sesuai dengan aturan dan membersihkannya harus menggunakan alas kaki dan sarung tangan.
Berbagai penyakit pun menjadi ancaman saat dan pascabanjir, oleh karena itu harus waspada terhadap berbagai ancaman penyakit, seperti diare, penyakit kulit, leptospirosis, demam tifoid/tipus, demam berdarah dan lain-lain.
Edukasi terhadap perilaku bersih dan sehat harus terus dilakukan agar menjadi budaya.
Budaya sebagai suatu tata cara hidup yang berlangsung secara turun temurun, dan bukan sesuatu yang dibawa individu sebagai bagian dari sifat biologisnya, dibentuk melalui proses dan tempaan dalam sistem sosial.
Budaya yang tercermin dalam karakter juga dibentuk melalui edukasi atau pendidikan, dalam berbagai jalur, mulai dari pendidikan di keluarga, di sekolah, di tempat kerja, dan dalam interaksi bermasyarakat.
Sejak di rumah anak-anak sudah dididik untuk menjaga kebersihan, peduli terhadap lingkungan, menjaga tata krama, dan disiplin, juga di sekolah semestinya dididik dengan prinsip yang sama, demikian pula di tengah masyarakat, segala bentuk aturan diberlakukan tanpa pandang bulu, sehingga semua kebiasaan tersebut menjadi budaya yang melekat.
Kepedulian terhadap lingkungan, bisa diimplementasikan dengan budaya memilah dan membuang sampah pada tempatnya, tidak menebang pohon sembarangan, mengurangi limbah plastik, tidak menciptakan polusi udara dan lain sebagainya.
Edukasi tentang budaya peduli lingkungan sebagai solusi pencegahan banjir bisa dilakukan oleh siapa saja, seperti anggota keluarga, masyarakat sekolah dari tingkat pendidikan PAUD sampai perguruan tinggi seperti kepala sekolah, guru, siswa, penjaga sekolah, dan lain-lain, juga masyakarat perguruan tinggi, seperti dosen, mahasiswa, dan petugas kebersihan, tokoh agama, kyai dalam pengajian majlis taklim, pendeta dalam kotbah, guru Sekolah Minggu, Pendeta Hindu dalam Pasaran, Lembaga Swadaya Masyarakat, Ormas, ataupun CSR.
Dalam upaya edukasi ini diperlukan sinergi antarinstansi, baik pendidikan, pemerintah maupun masyarakat dengan menyusun berbagai program yang membudayakan kebersihan dan kelestarian lingkungan, juga pengolahan sampah yang baik.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.