Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Pondok Gede Permai Bekasi Butuh Air Bersih

Kompas.com - 03/01/2020, 13:59 WIB
Vitorio Mantalean,
Krisiandi

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Warga Perumahan Pondok Gede Permai, Jatiasih, Kota Bekasi membutuhkan pasokan air bersih segera, Jumat (3/1/2020).

Hingga Jumat siang, belum ada bantuan air bersih. Hal ini membuat warga bergantung pada air selokan untuk membersihkan rumah yang terendam lumpur.

"Belum ada sama sekali, Mas. Bantuan air bersih pakai truk-truk gitu juga belum ada sama sekali hari ini," ujar Atik (45), salah satu warga kepada Kompas.com.

Rumah Atik terendam hingga lantai 2 gara-gara hujan yang berujung banjir besar pada Rabu (1/1/2020).

Saat ini, seisi rumahnya berwarna cokelat akibat berlumur lumpur. Ubin rumahnya masih terbenam lumpur sedalam mata kaki orang dewasa.

Baca juga: Sering Dibandingkan, Ridwan Kamil Jelaskan Bedanya Penanganan Banjir di Jabar dan Jakarta

Eddy (28) juga menyampaikan hal senada. Warung kelontongnya terendam banjir dan membuat pelbagai barang dagangannya yang tersisa, yakni botol-botol minuman,  berlumuran lumpur.

"Enggak ada (air bersih). Kran semua mati. Ini saya pakai dagangan sendiri ini airnya pakai air mineral buat nyuciin dagangan yang lain," ujar Eddy pada Kompas.com, Jumat.

Sementara itu, Fathan (31) beruntung dapat mengandalkan sumur pompa rumahnya yang masih berfungsi setelah sempat terendam banjir.

Ia kemudian menggunakan air tanah yang tampak bening itu untuk membersihkan rumahnya dan sebagian dibagikan ke tetangga.

"Ini air pompa, kalau di depan-depan enggak ada lagi air. Paling kalau mau beli air galon tapi jauh di atas. Dapatnya segini (seember) saja hampir 20 menit baru bisa ketampung," kata Fathan.

Hingga saat ini, hanya ada satu posko besar pengungsian di Pondok Gede Permai, yakni di Gudang Logistik Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) yang terletak 200 meter dari pintu gerbang perumahan.

Baca juga: Cerita Korban Banjir dari Pengungsian, Harap Benteng Banjir Ciliwung Cepat Selesai

Sebagai informasi, Perumahan Pondok Gede Permai merupakan salah satu wilayah terdampak banjir paling parah di Kota Bekasi.

Perumahan ini terletak di pertemuan arus dua sungai besar, yakni Sungai Cikeas dan Sungai Cileungsi. Ketinggian air mencapai lebih dari 5 meter merendam rumah warga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Megapolitan
“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

Megapolitan
Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Megapolitan
Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Megapolitan
Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Megapolitan
Nasib Tragis Bocah 7 Tahun di Tangerang, Dibunuh Tante Sendiri karena Dendam Masalah Uang

Nasib Tragis Bocah 7 Tahun di Tangerang, Dibunuh Tante Sendiri karena Dendam Masalah Uang

Megapolitan
Resmi, Imam Budi Hartono Bakal Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota Depok

Resmi, Imam Budi Hartono Bakal Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota Depok

Megapolitan
Menguatnya Sinyal Koalisi di Pilkada Bogor 2024..

Menguatnya Sinyal Koalisi di Pilkada Bogor 2024..

Megapolitan
Berkoalisi dengan Gerindra di Pilkada Bogor, PKB: Ini Cinta Lama Bersemi Kembali

Berkoalisi dengan Gerindra di Pilkada Bogor, PKB: Ini Cinta Lama Bersemi Kembali

Megapolitan
Pedagang Maju Mundur Jual Foto Prabowo-Gibran, Ada yang Curi 'Start' dan Ragu-ragu

Pedagang Maju Mundur Jual Foto Prabowo-Gibran, Ada yang Curi "Start" dan Ragu-ragu

Megapolitan
Pagi Ini, Lima RT di Jakarta Terendam Banjir akibat Hujan dan Luapan Kali

Pagi Ini, Lima RT di Jakarta Terendam Banjir akibat Hujan dan Luapan Kali

Megapolitan
Cek Psikologi Korban Pencabulan Ayah Tiri, Polisi Gandeng UPTP3A

Cek Psikologi Korban Pencabulan Ayah Tiri, Polisi Gandeng UPTP3A

Megapolitan
Hampir Lukai Warga dan Kakaknya, ODGJ di Cengkareng Dievakuasi Dinsos

Hampir Lukai Warga dan Kakaknya, ODGJ di Cengkareng Dievakuasi Dinsos

Megapolitan
Saat Pedagang Kecil Jaga Marwah Kebangsaan, Belum Jual Foto Prabowo-Gibran meski Sudah Jadi Pemenang

Saat Pedagang Kecil Jaga Marwah Kebangsaan, Belum Jual Foto Prabowo-Gibran meski Sudah Jadi Pemenang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com