Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

15 Anjing dan 12 Kucing Peliharaan Korban Banjir Dievakuasi

Kompas.com - 03/01/2020, 18:07 WIB
Walda Marison,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA,KOMPAS.com - Animal Defender Indonesia berhasil menyelamatkan 15 anjing dan 12 kucing peliharaan korban banjir.

Hewan peliharaan tersebut menjadi korban banjir sejak 1 Januari hingga saat ini. Anjing dan kucing itu ditemukan di beberapa titik banjir di kawasan Jakarta, Tanggerang, dan Bekasi.

Hal tersebut dikatakan Ketua Animal defender Indonesia Doni Herdanu Tona saat dihubungi, Jumat (3/1/2020).

Doni mengatakan, mereka hanya mendatangi warga yang hewan peliharaannya membutuhkan pertolongan.

Baca juga: Kisah Penyelamatan Anjing yang Terikat di Pagar Saat Banjir...

Namun, sambil menjemput hewan tersebut di lokasi banjir, Animal Defender Indonesia juga mencari hewan peliharaan lain yang perlu diselamatkan.

Puluhan hewan tersebut saat ini sedang berada di tempat penangkaran untuk dirawat lebih lanjut. Hewan-hewan tersebut tidak ada yang mengalami sakit serius.

"Yang kami temukan umumnya sehat saja, tapi mereka kedinginnan dan kelaparan karena putusnya suplai makanan," kata Doni.

Nantinya, hewan-hewan tersebut bisa diambil kembali oleh pemiliknya setelah banjir berakhir. Pemilik bisa menjemput ke tempat perawatan hewan yang ada di Jakarta, Bekasi dan Bumi Serpong Damai (BSD).

Animal Defender Indonesia akan menghubungi pemilik hewan agar peliharaan mereka segera diambil dari tempat penangkaran.

"Kami juga selamatkan (hewan peliharaan) dari rumah kosong. Jika pemilik tidak kunjung menghubungi balik walaupun telah kami hubungi lewat pengurus lingkungan dan tetangganya, kami akan menunggu dua minggu sampai krisis selesai. Jika tidak ada kabar dari owner kita akan adopsikan hewanya," kata Doni.

Baca juga: Ini Penyakit yang Rentan Serang Anjing Saat Banjir

Hingga saat ini, Animal Defender Indonesia masih melakukan evakuasi di beberapa rumah guna menyelamatkan hewan peliharaan.

Doni mengatakan, masyarakat yang menjadi korban banjir dapat menghubungi Animal Defender Indonesia jika ingin menyelamatkan hewan peliharaan.

"Kami terbuka 24 jam. Kami juga menyediakan dua hotline di sosial media dan kami juga menerima laporan dari warga yang butuh evakuasi," ucap dia.

Sebagai informasi, salah satu nomor Animal Defender Indonesia yang bisa dihubungi yaitu 082211438940.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang Telah Dipulangkan

7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang Telah Dipulangkan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

Megapolitan
3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang adalah ART

3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang adalah ART

Megapolitan
Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

Megapolitan
Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Megapolitan
Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Megapolitan
Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Megapolitan
Uang Korban Dipakai 'Trading', Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Uang Korban Dipakai "Trading", Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Megapolitan
Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' Berhasil Diidentifikasi

Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" Berhasil Diidentifikasi

Megapolitan
Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Megapolitan
Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Megapolitan
Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Megapolitan
Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com