JAKARTA, KOMPAS.com - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta menemukan sejumlah permasalahan di wilayah yang masih digenangi banjir, yakni RT 010 RW 001, Semanan, Kalideres, Jakarta Barat.
Permasalahan yang dihadapi warga yakni pompa air yang rusak dan tak beroperasi selama delapan bulan sehingga tak bisa menyedot air saat banjir.
"Airnya nge-stuck, enggak jalan. Ada 2 pompa tapi mesinnya rusak sudah hampir 8 bulan," ucap seorang warga Asril saat bertemu anggota DPRD DKI Jakarta di lokasi, Selasa (7/1/2020).
Menanggapi keluhan ini, Ketua Fraksi Gerindra DPRD DKI Jakarta Rani Maulani mengatakan akan segera berkoordinasi dengan Dinas Sumber Daya Air untuk bisa memperbaiki pompa warga.
Baca juga: Dikunjungi Anggota DPRD DKI, Warga Terdampak Banjir: Pak, Kami Perlu Bantuan
Semanan memang menjadi salah satu wilayah yang terparah saat diterjang banjir. Bahkan, setelah satu minggu berlalu, genangan yang tersisa masih 10 hingga 40 cm.
"Mudah-mudahan ini bukan sekali kita ke sini. Setelah ini surut bisa kami pantau lagi karena ada aduan air pompa mati," ucap Rani.
Selain masalah pompa rusak, wilayah Semanan juga tak memiliki saluran air yang memadai.
Apalagi pembangunan beberapa gedung dan rusunawa di sekitar kelurahan itu membuat banjir yang datang mengepung perkampungan warga.
"Hasil obrolan kita dengan tokoh masyarakat dan RT RW ini bahwa faktor utama banjir ini adalah karena wilayah ini terkepung oleh berbagai macam bangunan. Salah satunya adalah rusun yang di sebelah," ujar Ketua Fraksi Golkar DPRD DKI Basri Baco.
Sebelum adanya rusun dan sejumlah gedung, kelurahan Semanan memiliki gorong-gorong besar.
Namun kemudian diperkecil setelah adanya pembangunan.
Baca juga: Anies: Pencegahan Banjir Akan Dibicarakan Komprehensif karena Terjadi dari Lebak sampai Bekasi
"Ternyata setelah bangunan itu dibentuk, gorong-gorong hanya dikasih kecil. Ini perlu keseriusan segala SKPD terkait untuk menyelesaikan segera permasalahan ini. Kalau enggak ini akan menjadi langganan banjir," tutur Basri.
Para anggota DPRD DKI pun berjanji akan mengevaluasi permasalahan selama banjir bersama Pemprov DKI Jakarta.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.