JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Suku Dinas Lingkungan Hidup (Kasudin LH) Jakarta Barat, Edy M mengatakan, ada empat kecamatan di Jakarta Barat yang paling banyak timbunan sampahnya setelah banjir pada 1 Januari 2020.
Empat kecamatan itu adalah Cengkareng, Kembangan, Kalideres, dan Kebun Jeruk.
"Wilayah ada di Cengkareng hampir merata (di kelurahan) Rawa Buaya dan Duri Kosambi. Dari 36 titik (di Jakarta Barat), Cengkareng ada 16 titik. Sisanya Kembangan, Kalideres, Kebon Jeruk," kata Edy saat dihubungi, Rabu (8/1/2020) kemarin.
Sudin LH Jakarta Barat sudah mengerahkan 20 truk untuk mengangkut sampah di empat kecamatan itu. Selain 20 truk itu, ada 10 truk lagi dari Dinas Bina Marga dan 10 truk dari Sudin SDA.
Baca juga: PPSU Kembangan Selatan Ikut Salurkan Bantuan Logistik untuk 6 RW di Jakarta Barat
Namun secara total Jakarta Barat menyiagakan 81 truk untuk mengangkut sampah-sampah akibat banjir. Truk-truk itu disebar di 36 titik.
Di empat kecamatan itu banjir menggenangi sejumlah perumahan. Tinggi banjir beragam mulai dari 1 meter hingga 3 meter.
Sampah-sampah di wilayah itu akan dikumpulkan di satu tempat, lalu dikirim ke Tempat Pembuangan Sampah Terpadu (TPST) Bantar Gebang, Bekasi. Sampah tidak bisa langsung diarahkan ke Bantar Gebang karena harus mengantre.
"Enggk bisa (langsung) buang ke Bantar Gebang karena terbatas juga. Kami percepat pengambilan sampah dari jalan dan permukiman," kata Edy.