JAKARTA, KOMPAS.com - Jakarta menyambut Tahun Baru 2020 dengan banjir besar. Banjir bukan kali ini terjadi. Banjir masalah kronis bagi Jakarta.
Karena telah kerap kali terjadi, banjir mestinya bisa ditanggulangi lewat kerja atau program pemerintah.
Beberapa tahun terakhir, salah satu program yang cukup diandalkan untuk mengatasi banjir di Jakarta adalah normalisasi atau pelebaran sungai.
Seiring pergantian gubernur, Gubernur DKI Jakarta saat ini Anies Baswedan mengganti istilah itu dengan sebutan naturalisasi.
Anies tidak ingin ada betonisasi kawasan pinggir sungai karena dia menilai itu akan merusak ekosistem sungai. Ia setuju sungai dikembalikan ke lebarnya yang asli tetapi tidak dengan cara dipasang sheet pile.
Baca juga: Jokowi Minta Anies Segera Normalisasi dan Naturalisasi Seluruh Sungai di Jakarta
Karena itu nama program diganti, bukan normalisasi tetapi naturalisasi.
Dengan nama naturalisasi atau normalisasi, tugas Pemprov DKI Jakarta tetap sama yaitu membebaskan lahan. Yang melakukan pelebaran sungai adalah Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
Untuk Sungai Ciliwung, panjang aliran sungai yang mesti dilebarkan 33 kilometer.
Namun hingga kini, dari target itu yang baru diselesaikan 16 kiometer. Pelebaran terhalang pembebasan lahan yang menjadi tugas Provinsi DKI Jakarta.
Dua tahun terakhir, pembangun terhenti karena tidak ada pembebasan lahan.
"Mohon maaf, Bapak Gubernur, selama penyusuran Kali Ciliwung ternyata sepanjang 33 kilometer itu yang sudah ditangani, dinormalisasi 16 kilometer," kata Menteri PUPR Basuki Hadimuljono di Lapangan Silang Monas, Jakarta Pusat, Rabu (1/1/2020) lalu.
Apa yang dicanangkan Anies sebagai naturalisasi pun belum terlihat publik.
Program sumur resapan, yang dilakukan untuk atasi banjir, juga tidak mencapai target.
Di sisi lain Anies kerap meyakinkan warga bahwa pekerjaan Pemprov DKI terkait banjir sudah dijalankan.
Beberapa bulan setelah menjabat, tepatnya pada 12 Februari 2018, Anies menyatakan akan melakukan apa pun untuk menyelesaikan permasalahan banjir di Jakarta.