Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

12 Titik Longsor Sempat Tutup Akses Jalan Warga Lebak Gedong

Kompas.com - 13/01/2020, 14:23 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

BANTEN, KOMPAS.com - Sebanyak 12 titik longsor terjadi di Kampung Gunung Julang, Desa Lebak Situ, Kecamatan Lebak Gedong, Kabupaten Lebak, Banten pada Rabu (1/1/2020) lalu.

Kepala Desa Lebak Situ, TB Imron mengatakan, jumlah titik longsor tersebut hampir seluruhnya menutup akses jalan. Hal itu membuat warga setempat terisolasi dari dunia luar.

"Ada 12 titik longsor yang terjadi di desa ini. Sebagian longsor banyak menutupi akses jalan utama warga," kata TB Imron di Kantor Desa Lebak Situ, Kabupaten Lebak, Banten, Senin (13/1/2020).

Menurut dia, sebagian dari 12 titik longsor yang menutup jalan telah ditangani dengan alat berat,  lima hari setelah kejadian. 

Baca juga: ACT Kirim 1 Ton Bantuan untuk Korban Banjir dan Longsor Lebak

Hanya saja ada beberapa lokasi longsor yang masih terputus karena jalan terhalang batu besar atau terkikis.

"Beruntung ada alat berat jadi sedikit demi sedikit sudah bisa jalan walau belum dapat dilalui kendaraan. Minimal sudah bisa dilalui warga untuk bawa bantuan," ucapnya.

TB Imron menjelaskan, peristiwa longsor yang terjadi dua pekan lalu menimpat tiga RT dalam satu RW di wilayahnya.

Sebagian rumah rusak dan hilang terbawa oleh air dan tanah.

"Jadi di sini itu ada 17 RT 4 RW. Namun yang jadi korban itu hanya RT 01, 03, dan 06 RW 02. Terparah itu di RT 01 ada 89 KK 359 Jiwa. Sembilan rumah rusak, dua hilang rata dengan tanah," kata TB Imron.

Dia mengatakan, kondisi rumah warga di RT 01 sangat memprihatinkan. Meski ada sebagian rumah yang masih utuh, lokasinya telah bergerser akibat pergeseran tanah. 

"Warga di RT kondisinya mengkhawatirkan. Warga juga tidak berani untuk kembali tinggal. Karena lumpur juga sudah masuk ke dalam rumah," kata dia.

Baca juga: Jalur Tertutup Longsor, Warga Lebak Banten Tempuh 2 Kilometer untuk Ambil Bantuan

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Megapolitan
Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Megapolitan
Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Megapolitan
Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Megapolitan
Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Megapolitan
Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Megapolitan
Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Megapolitan
Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Megapolitan
Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Megapolitan
Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Megapolitan
Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Megapolitan
Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Megapolitan
Agusmita Terancam 15 Tahun Penjara karena Diduga Terlibat dalam Kematian Kekasihnya yang Sedang Hamil

Agusmita Terancam 15 Tahun Penjara karena Diduga Terlibat dalam Kematian Kekasihnya yang Sedang Hamil

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com