Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Terpisahnya Kembar Nadya dan Nabila, Diadopsi Sejak Lahir dan Dipertemukan Medsos

Kompas.com - 14/01/2020, 10:26 WIB
Anggita Nurlitasari,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Nadya Tri Elvira dan Nabila Azzahra merupakan saudara kembar yang terpisah selama 16 tahun kini dipertemukan oleh media sosial.

Kisah keduanya viral lantaran memiliki cerita layaknya sinetron di televisi.

Diketahui. kedua saudara tersebut hingga kini masih terpisah jarak yang jauh.

Baca juga: Kakak Angkat Beberkan Awal Mula Kisah Terpisahnya Kembar Nabila dan Nadya, Dilahirkan Keluarga Tak Mampu

Nadya tinggal bersama orang tua angkatnya di Kemiri Muka, Depok sementara Nabila kini tinggal bersama orang tua angkatnya di Gowa, Sulawesi Selatan.

Bagaimana awal mula kisah mereka dan kondisi mereka kini setelah akhirnya dipertemukan oleh media sosial? Berikut sejumlah fakta-fakta terkini seputar kisah mengharukan kembar Nadya dan Nabila:

1. Awal mula mengetahui memiliki kembaran

Kisah pertemuan itu bermula ketika teman dekat Nadya tahun 2018 mengirimkannya sebuah video, di mana orang dalam video itu mirip sekali dengan Nadya. Namun, Nadya awalnya tidak menggubris.

Lalu pada 2019, teman Nadya kembali mengirimkan tautan video dari akun yang sama dan menandai dirinya di Instagram Nabila.

"Awalnya aku di tag sama temanku di Instagram terus mulai nge-kepo-in sama temanku lalu cek secara detilnya, terus dikulik lagi terkait kesamaan yang nampak," ujar Nadya.

Baca juga: Kisah Nadya Temukan Kembarannya Lewat Medsos, Awalnya Dicueki lalu Minta Tolong Netizen

Ketika melihat profil media sosial Nabila dengan nama akun @bileeuww, Nadya terkejut karena ditemukan beberapa kesamaan yang identik dengan dirinya.

2. Kesamaan yang tak mungkin disengaja

Setelah diselidiki lebih lanjutnya, Nadya menemukan beberapa kesamaan yang dimiliki antara dirinya dan Nabila.

"Kesamaannya yang aku temuin mulai takut balon, suka es batu terus tinggi kita juga sama, dan dari gaya berfotonya juga sama," ujar Nadya saat dikonfirmasi Kompas.com, Senin (12/1/2020).

Nadya juga menambahkan bahwa mereka memiliki suara tawa yang sama, tanggal lahir keduanya pun bersamaan yakni pada 13 Maret 2003 hingga berasal dari kota yang sama, Makassar, Sulawesi Selatan.

Nadya dan Nabila, kembar yang terpisah 16 tahun ini tak sengaja bertemu di media sosial. Kisah mereka pun mengharukan warganet. Saat ini, Nadya dan Nabila sedang mencari saudara kembar mereka yang ketiga.Twitter Nadya Nadya dan Nabila, kembar yang terpisah 16 tahun ini tak sengaja bertemu di media sosial. Kisah mereka pun mengharukan warganet. Saat ini, Nadya dan Nabila sedang mencari saudara kembar mereka yang ketiga.

Makassar adalah kota kelahiran Nadya. Namun, dia dibesarkan di Depok hingga kini.

Dari kesamaan itulah Nadya mengatakan bahwa timbul rasa ingin tahu berlebih mengenai sosok yang diyakininya sebagai kembarannya tersebut.

Kemudian Nadya lekas mengirimkan Direct Messages kepada Nabila. Namun, karena gugup, sempat menghapus pesan dan mengirimkan kembali.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

7 Korban yang Terjebak Kebakaran di Toko Bingkai Mampang Ditemukan Meninggal Dunia

7 Korban yang Terjebak Kebakaran di Toko Bingkai Mampang Ditemukan Meninggal Dunia

Megapolitan
Runtuhnya Kejayaan Manusia Sampan yang Kini Dekat dengan Lubang Kemiskinan Ekstrem

Runtuhnya Kejayaan Manusia Sampan yang Kini Dekat dengan Lubang Kemiskinan Ekstrem

Megapolitan
Kondisi Terkini Kebakaran Saudara Frame Mampang, Api Belum Dinyatakan Padam Setelah 11 Jam

Kondisi Terkini Kebakaran Saudara Frame Mampang, Api Belum Dinyatakan Padam Setelah 11 Jam

Megapolitan
Anak-anak Belanjakan THR ke Toko Mainan, Pedagang Pasar Gembrong Raup Jutaan Rupiah

Anak-anak Belanjakan THR ke Toko Mainan, Pedagang Pasar Gembrong Raup Jutaan Rupiah

Megapolitan
Petantang-petenteng Sopir Fortuner yang Ngaku Anggota TNI: Bermula Pakai Pelat Dinas Palsu, Kini Terancam Bui

Petantang-petenteng Sopir Fortuner yang Ngaku Anggota TNI: Bermula Pakai Pelat Dinas Palsu, Kini Terancam Bui

Megapolitan
Polisi Usut Laporan terhadap Pendeta Gilbert Lumoindong atas Dugaan Penistaan Agama

Polisi Usut Laporan terhadap Pendeta Gilbert Lumoindong atas Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Asap Masih Mengepul, Damkar Belum Bisa Pastikan Kapan Pemadaman Toko Bingkai di Mampang Selesai

Asap Masih Mengepul, Damkar Belum Bisa Pastikan Kapan Pemadaman Toko Bingkai di Mampang Selesai

Megapolitan
Momen Lebaran, Pelanggan Borong Mainan sampai Rp 1 Juta di Pasar Gembrong Jatinegara

Momen Lebaran, Pelanggan Borong Mainan sampai Rp 1 Juta di Pasar Gembrong Jatinegara

Megapolitan
Tengah Malam, Api di Toko Bingkai Mampang Kembali Menyala

Tengah Malam, Api di Toko Bingkai Mampang Kembali Menyala

Megapolitan
Polisi Bakal Periksa Pelapor dan Saksi Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa Doktoral ke Filipina

Polisi Bakal Periksa Pelapor dan Saksi Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa Doktoral ke Filipina

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 19 April 2024 dan Besok: Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 19 April 2024 dan Besok: Siang ini Hujan Sedang

Megapolitan
Terdengar Ledakan Keras Sebelum Toko Bingkai di Mampang Terbakar

Terdengar Ledakan Keras Sebelum Toko Bingkai di Mampang Terbakar

Megapolitan
Cara ke Aviary Park Bintaro Naik Transportasi Umum

Cara ke Aviary Park Bintaro Naik Transportasi Umum

Megapolitan
Ratusan Orang Tertipu Program Beasiswa Doktoral di Filipina, Uang Para Korban Dipakai Pelaku untuk 'Trading'

Ratusan Orang Tertipu Program Beasiswa Doktoral di Filipina, Uang Para Korban Dipakai Pelaku untuk "Trading"

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Akhir Arogansi Sopir Fortuner yang Mengaku Anggota TNI | Masyarakat Diimbau Tak Sebar Video Meli Joker

[POPULER JABODETABEK] Akhir Arogansi Sopir Fortuner yang Mengaku Anggota TNI | Masyarakat Diimbau Tak Sebar Video Meli Joker

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com