Ia berpendapat, tak ada yang perlu dibahas dalam pansus.
Apalagi jika hanya terkait bencana banjir yang menggenangi ibu kota beberapa waktu lalu.
"Nah ini, tim pansus ini kan genit-genitnya aja, politik. Apa yang mau dipansuskan, apa yang mau dicari orang data-data sudah lengkap. Untuk apa, kalau genit ya gitu," ucap Syarif.
Meski ada perbedaan pendapat ini, Ketua Fraksi Gerindra Rani Maulani membantah bahwa internalnya pecah suara.
"Oh enggak (pecah suara) kan saya tetap. Tapi lebih ke masyarakatnya dahulu. Kalau ada cara lebih baik misalnya ini kita panggil semua yang terkait, tanpa pansus bisa," ujar Rani.
Baca juga: Ketua F-Gerindra DPRD DKI Bantah Internal Pecah soal Pansus Banjir
Tetapi Rani juga tak menolak adanya pansus banjir selama hal tersebut bertujuan baik bagi masyarakat.
"Dari awal saya sudah bilang, kalau memang pansus itu bisa dibuat, terus demi kebaikan enggak masalah. Tapi kalau ada cara lain lebih baik dari pansus kenapa gak kita laksanakan?" kata dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.