Untuk itu, dia masuk ke generasi muda masyarakat Irian Jaya terkait pentingnya menggunakan celana.
Sepak bola menjadi salah satu cara pendekatan yang digunakan Bambang untuk meminta masyarakat Irian Barat mengganti koteka dengan celana pendek.
Masyarakat Irian Jaya saat itu gemar dengan permainan sepak bola. Akan tetapi, ketika sepak bola dimainkan dengan mengenakan pakaian koteka, bisa terjadi hal yang berbahaya.
"Kesempatan itulah yang kami gunakan untuk menerangkan pentingnya berpakaian," ujar Bambang.
Bambang menyimpulkan, Operasi Koteka bisa sepenuhnya berhasil apabila generasi tua yang masih kekeh dengan koteka yang digunakan.
Selain pola pikir yang sudah susah untuk diubah, Kompas mendapatkan ada faktor ekonomi yang menghambat operasi tersebut berjalan mulus.
Kebanyakan dari mereka yang masih berkoteka tidak memiliki uang untuk membeli baju yang saat itu memiliki harga selangit.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.