Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemkot Bogor dan Gojek Sepakat Bangun Shelter di Seputar Stasiun Bogor

Kompas.com - 28/01/2020, 07:38 WIB
Ramdhan Triyadi Bempah,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

BOGOR, KOMPAS.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor bersama operator transportasi online Gojek sepakat akan membangun shelter atau pusat pemberhentian di seputar kawasan Jalan Mayor Oking, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor.

Nantinya, tempat penjemputan (pickup) dan pemberhentian penumpang Gojek dari dan tujuan Stasiun Bogor akan dipusatkan di area tersebut.

Langkah tersebut dilakukan untuk mengurai kesemrawutan di sekitar lokasi Stasiun Bogor.

Baca juga: Cukup Jalan Kaki dari Stasiun Bogor, 5 Tempat Wisata Murah di Bogor

Wakil Wali Kota Bogor Dedie Rachim mengatakan, rencana pembangunan shelter saat ini sudah dalam tahap perencanaan teknis.

"Rencana teknisnya adalah shelter ini dibangun oleh Gojek dan dihibahkan ke Pemkot Bogor," kata Dedie, Senin (27/1/2020).

Dedie menambahkan, selain menjadi tempat penjemputan dan pemberhentian, shelter itu juga bisa dimanfaatkan untuk kepentingan umum, misal untuk berteduh ketika hujan.

Ke depan, sambung Dedie, Pemkot Bogor juga punya rencana untuk memindahkan seluruh pickup ojol ke lokasi tersebut.

Baca juga: Sering Diintimidasi, Ojek Online Unjuk Rasa di Pangkalan Ojek Konvensional

"Rencana jangka menengah kemungkinan pemanfaatan Jalan Paledang untuk dipakai sebagai pickup ojol. Jadi ini dalam rangka ke arah sana," sebutnya.

Sementara itu, Districk Head Go-Jek Bogor Mantino Taruli Stefanus menuturkan, pembangunan diperkirakan akan dilakukan pada bulan Februari mendatang.

Shelter itu, kata Mantino, akan dibangun di exit parkir mobil PT KAI dengan luasan 6x30 meter.

Ia pun berharap, dengan dibangunnya shelter itu dapat mengatur lalu lintas menjadi lebih tertib, khususnya di sekitar lokasi Stasiun Bogor.

"Dengan adanya kerja sama ini saya harap akan ada pengaturan yang permanen di Stasiun Bogor. Sehingga untuk ke depannya ojol dari Gojek bisa lebih tertib," ujar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Bakal Periksa Pelapor dan Saksi Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa Doktoral ke Filipina

Polisi Bakal Periksa Pelapor dan Saksi Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa Doktoral ke Filipina

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 19 April 2024 dan Besok: Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 19 April 2024 dan Besok: Siang ini Hujan Sedang

Megapolitan
Terdengar Ledakan Keras Sebelum Toko Bingkai di Mampang Terbakar

Terdengar Ledakan Keras Sebelum Toko Bingkai di Mampang Terbakar

Megapolitan
Cara ke Aviary Park Bintaro Naik Transportasi Umum

Cara ke Aviary Park Bintaro Naik Transportasi Umum

Megapolitan
Ratusan Orang Tertipu Program Beasiswa Doktoral di Filipina, Uang Para Korban Dipakai Pelaku untuk Trading

Ratusan Orang Tertipu Program Beasiswa Doktoral di Filipina, Uang Para Korban Dipakai Pelaku untuk Trading

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Akhir Arogansi Sopir Fortuner yang Mengaku Anggota TNI | Masyarakat Diimbau Tak Sebar Video Meli Joker

[POPULER JABODETABEK] Akhir Arogansi Sopir Fortuner yang Mengaku Anggota TNI | Masyarakat Diimbau Tak Sebar Video Meli Joker

Megapolitan
Pengemudi Fortuner Arogan Berpelat Dinas TNI Palsu Bakal Jalani Pemeriksaan Psikologi

Pengemudi Fortuner Arogan Berpelat Dinas TNI Palsu Bakal Jalani Pemeriksaan Psikologi

Megapolitan
Sudah 3 Jam, Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Belum Juga Padam

Sudah 3 Jam, Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Belum Juga Padam

Megapolitan
5 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Berhasil Dievakuasi, Polisi: Mayoritas Menderita Luka Bakar

5 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Berhasil Dievakuasi, Polisi: Mayoritas Menderita Luka Bakar

Megapolitan
7 Orang Masih Terjebak dalam Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Prapatan

7 Orang Masih Terjebak dalam Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Prapatan

Megapolitan
Karyawan Gedung Panik dan Berhamburan Keluar Saat Toko Bingkai di Mampang Prapatan Kebakaran

Karyawan Gedung Panik dan Berhamburan Keluar Saat Toko Bingkai di Mampang Prapatan Kebakaran

Megapolitan
Harga Bahan Dapur Naik Turun, Pedagang Pasar Perumnas Klender: Alhamdulillah Masih Punya Pelanggan Setia

Harga Bahan Dapur Naik Turun, Pedagang Pasar Perumnas Klender: Alhamdulillah Masih Punya Pelanggan Setia

Megapolitan
Pengemudi Fortuner Arogan Gunakan Pelat Dinas Palsu, TNI: Melebihi Gaya Tentara dan Rugikan Institusi

Pengemudi Fortuner Arogan Gunakan Pelat Dinas Palsu, TNI: Melebihi Gaya Tentara dan Rugikan Institusi

Megapolitan
Banyak Warga Menonton Kebakaran Toko Bingkai, Lalin di Simpang Mampang Prapatan Macet

Banyak Warga Menonton Kebakaran Toko Bingkai, Lalin di Simpang Mampang Prapatan Macet

Megapolitan
Pemkot Bogor Raih 374 Penghargaan Selama 10 Tahun Kepemimpinan Bima Arya

Pemkot Bogor Raih 374 Penghargaan Selama 10 Tahun Kepemimpinan Bima Arya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com