Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pabrik Gas Meledak di Sukawangi Bekasi, 7 Orang Luka Bakar Serius

Kompas.com - 28/01/2020, 20:27 WIB
Vitorio Mantalean,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Sebuah pabrik gas elpiji PT Semar Gemilang di Kampung Kedungringin, Desa Sukaringin, Sukawangi, Kabupaten Bekasi meledak pada Selasa (28/1/2020) dini hari.

Kapolres Metro Bekasi, Kombes Hendra Gunawan menengarai bahwa ledakan tersebut dipicu ketika terjadi pengisian bahan bakar gas.

Akibatnya, bukan cuma ledakan, api pun langsung menjalar.

"Kebocoran pengisian gas elpiji yang mengakibatkan ledakan dan kebakaran," unar Hendra dalam keterangannya kepada wartawan, Selasa petang.

Hendra berujar, peristiwa bermula ketika mobil tangki gas masuk ke dalam pabrik itu pada Senin (27/1/2020) sekira pukul 23.30 WIB untuk bongkar muatan bahan bakar gas (BBG).

Baca juga: Hari Ini Empat Tahun Lalu, Bom Meledak di Jalan M.H Thamrin

Saat itulah kemungkinan terjadi kebocoran pipa atau selang gas, sehingga gas yang tengah diisi menyebar ke seluruh penjuru pabrik.

"Selanjutnya, sopir dan petugas keamanan serta karyawan keluar dari pabrik dan berkumpul di depan gerbang," kata Hendra.

Tak dinyana, sekira pukul 00.30, terjadi ledakan yang berakibat kebakaran.

Bangunan kantor, 5 unit truk, dan 10 truk tangki rusak akibat ledakan yang disusul kebakaran tersebut.

Di samping itu, 7 orang mengalami luka bakar serius dan segera dievakuasi ke RSUD Kota Bekasi buat mendapatkan pertolongan pertama. Dua di antaranya warga sekitar, yakni K (ketua RT) dan M (kepala dusun).

"Selainnya adalah H dan R (petugas keamanan), T (sopir), A (tukang), serta W (pegawai)," ujar Hendra.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PDI-P Mulai Jaring Nama Cagub DKI, Ada Ahok, Basuki Hadimuljono hingga Andika Perkasa

PDI-P Mulai Jaring Nama Cagub DKI, Ada Ahok, Basuki Hadimuljono hingga Andika Perkasa

Megapolitan
KTP 8,3 Juta Warga Jakarta Bakal Diganti Bertahap Saat Status DKJ Berlaku

KTP 8,3 Juta Warga Jakarta Bakal Diganti Bertahap Saat Status DKJ Berlaku

Megapolitan
Jasad Perempuan Dalam Koper di Bekasi Alami Luka di Kepala, Hidung dan Bibir

Jasad Perempuan Dalam Koper di Bekasi Alami Luka di Kepala, Hidung dan Bibir

Megapolitan
Dukcapil DKI: Penonaktifan NIK Warga Jakarta Bisa Tekan Angka Golput di Pilkada

Dukcapil DKI: Penonaktifan NIK Warga Jakarta Bisa Tekan Angka Golput di Pilkada

Megapolitan
Polisi: Mayat Dalam Koper di Cikarang Bekasi Seorang Perempuan Paruh Baya Asal Bandung

Polisi: Mayat Dalam Koper di Cikarang Bekasi Seorang Perempuan Paruh Baya Asal Bandung

Megapolitan
Pembunuh Wanita di Pulau Pari Curi Ponsel Korban dan Langsung Kabur ke Sumbar

Pembunuh Wanita di Pulau Pari Curi Ponsel Korban dan Langsung Kabur ke Sumbar

Megapolitan
Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Megapolitan
Warga Duga Ada Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru Seharga Rp 50 Juta oleh Oknum Pengelola

Warga Duga Ada Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru Seharga Rp 50 Juta oleh Oknum Pengelola

Megapolitan
Pemprov DKI: Restorasi Rumah Dinas Gubernur Masih Tahap Perencanaan

Pemprov DKI: Restorasi Rumah Dinas Gubernur Masih Tahap Perencanaan

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pedagang Keluhkan Pembelinya Berkurang

Harga Bawang Merah Melonjak, Pedagang Keluhkan Pembelinya Berkurang

Megapolitan
NIK Ratusan Ribu Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Terancam Dinonaktifkan

NIK Ratusan Ribu Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Terancam Dinonaktifkan

Megapolitan
Wakil Ketua DPRD Niat Bertarung di Pilkada Kota Bogor: Syahwat Itu Memang Sudah Ada...

Wakil Ketua DPRD Niat Bertarung di Pilkada Kota Bogor: Syahwat Itu Memang Sudah Ada...

Megapolitan
Saksi Sebut Hujan Tak Begitu Deras Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Saksi Sebut Hujan Tak Begitu Deras Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Megapolitan
PAN Sebut Warga Depok Jenuh dengan PKS, Imam Budi: Bagaimana Landasan Ilmiahnya?

PAN Sebut Warga Depok Jenuh dengan PKS, Imam Budi: Bagaimana Landasan Ilmiahnya?

Megapolitan
Ketika Kajari Jaksel Lelang Rubicon Mario Dandy, Saksi Bisu Kasus Penganiayaan D di Jaksel

Ketika Kajari Jaksel Lelang Rubicon Mario Dandy, Saksi Bisu Kasus Penganiayaan D di Jaksel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com