JAKARTA, KOMPAS.com - Kejaksaan hingga saat ini belum mengeksekusi Donny Andy Saragih, mantan Direktur Utama PT Transjakarta.
Donny kini berstatus terpidana setelah kasus penipuan yang menjeratnya sudah berkekuatan hukum tetap.
Kepala Kejari Jakarta Pusat Riono Budisantoao menduga, Donny kabur bersama keluarganya.
Pasalnya, beberapa kali menyambangi kediaman Donny, pihak Kejari Jakarta Pusat selalu tak berhasil menemukan yang bersangkutan.
Baca juga: Donny Saragih, Eks Dirut Transjakarta yang Jadi Buronan Kejari Jakpus....
Riono menyebut, rumah Donny selalu sepi saat disambangi petugas.
"(Kondisi rumahnya) sepi, mobilnya enggak ada semua. Keluarga juga enggak ada," ucapnya saat dikonfirmasi, Jumat (31/1/2020), seperti dikutip Tribun Jakarta.
Riono menegaskan, pihaknya akan terus mencari mantan Direktur Operasional PT Eka Sari Lorena Transport itu.
"Bisa jadi dia terus menghindar, tapi kita akan cari sampai ketemu," ujarnya.
Kasus Donny mencuat setelah dirinya ditunjuk menjadi Dirut Transjakarta. Setelah diketahui berstatus terpidana, dia kemudian dicopot empat hari kemudian.
Berdasarkan keterangan di situs web Sistem Informasi Penelusuran Perkara (SIPP) Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, sipp.pn-jakartapusat.go.id, Donny bersama orang lain bernama Porman Tambunan terjerat kasus pemerasan dan pengancaman.
Baca juga: Anies Menghindar Saat Ditanya soal Revitalisasi Monas dan Eks Dirut Transjakarta Donny Saragih
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan