JAKARTA, KOMPAS.com - Kabid Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Yusri Yunus mengatakan, polisi telah memeriksa manajemen Garuda Indonesia terkait kasus pelaporan akun Twitter @digeeembok.
Saksi tersebut merupakan Senior Manager Talent Garuda Indonesia.
"Saksi ketujuh senior manager talent. Ditanyakan ada dua soal rekrutmen, kedua jadwal terbang pramugari, akun @digeeembok masih dicari," kata Yusri saat dihubungi, Senin (3/2/2020).
Dia yakin keterangan tersebut akan membantu penyidik dalam mengusut kasus pencemaran nama baik yang dilakukan akun Twitter @digeeembok.
Baca juga: Ungkap Identitas Pemilik Akun Twitter @digeeembok, Polisi Hati-hati
Sebelumnya, pramugari Garuda Indonesia Siwi Sidi menggunakan jasa pengacara Elza Syarief untuk melaporkan akun Twitter @digeeembok ke Polda Metro Jaya.
Menurut Siwi, seluruh pemberitaan tentang dirinya yang diunggah akun Twitter @digeeembok tidak benar.
Siwi melaporkan akun itu atas dugaan pidana pencemaran nama baik dan transaksi elektronik.
Laporan itu bermula dari twit-twit yang viral terkait pramugari yang menjadi simpanan para petinggi maskapai penerbangan Garuda Indonesia. Nama Siwi Sidi pun disebut-sebut dalam isu itu.
Polisi telah meminta keterangan Siwi sebagai pelapor pada 20 Januari 2020.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.