JAKARTA, KOMPAS.com - Pascakebakaran melanda kawasan padat penduduk di Jalan Kebon Jeruk IV, Maphar, Tamansari, Jakarta Barat, sekitar 240 jiwa mengungsi ke posko terdekat.
Berdasarkan data informasi yang dihimpun dari RPTRA Matahari, terdapat sekitar 240 jiwa berasal dari 72 kepala keluarga di 45 rumah yang mengungsi.
Seluruh warga berasal dari empat RT yakni di RT 01, 02, 03 dan 04, RW 006, kelurahan Maphar.
Baca juga: Korban Kebakaran di Tamansari Butuh Bantuan Alat Medis dan Obat-obatan
"Kalau ini data sementara, karena jumlah pastinya masih kami perbarui terus," ucap Rian, salah seorang petugas Kelurahan Maphar saat ditemui di RPTRA Matahari, Maphar, Jumat (7/2/2020).
Dari sekitar 240 jiwa yang mengungsi, terdapat 24 balita dan 66 anak yang masih berstatus pelajar.
Di RPTRA Matahari yang menjadi posko pengungsian, para pengungsi didominasi oleh ibu-ibu, orang lanjut usia (lansia), serta anak-anak.
Bantuan berupa makanan cepat saji, pakaian dalam, selimut, obat-obatan beserta posko kesehatan, air bersih juga terus diberikan berbagai pihak untuk para pengungsi.
Dalam bentuk kardus, bantuan logistik tertumpuk rapi di salah satu sudut RPTRA.
Para pengungsi pun menggunakan aula RPTRA untuk tidur dan beristirahat.
Para warga juga tidak lupa memanfaatkan aliran listrik di RPTRA untuk mengisi daya baterai di handphone mereka.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.