Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Peracik Tembakau Gorila Gunakan Bahan Kimia dari China

Kompas.com - 09/02/2020, 13:40 WIB
Irfan Maullana

Editor

Sumber

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Narkoba Polda Metro Jaya Kombes Herry Heryawan mengatakan, para tersangka industri rumahan sekaligus peracik dan pengedar narkotika jenis tembakau gorila menggunakan bahan kimia dalam pembuatannya.

Menurut Hery, bahan dasar kimia itu didapat para tersangka dari negara China yang dibeli melalui jejaring toko daring.

"Yang bersangkutan membelinya dari dari reseller (penjual kedua) akun online shop. Barang-barang home industry dikirim dari China," kata Herry saat merilis pengungkapan kasus tersebut, Sabtu (8/2/2020).

Baca juga: Polisi Tangkap 13 Orang, Barang Bukti 28 Kg Tembakau Gorila

Herry menjelaskan, selain mendapati bahan melalui toko daring. Para tersangka juga menggunakan jejaring media sosial untuk mengedarkan hasil industri rumahan peracik tembakau gorilla itu.

Para calon pembeli, nantinya akan diarahkan oleh admin akun untuk mengisi lembar pemesanan dalam setiap transaksi yang akan dilakukan.

"Salah satau akun reseller digunakan di Facebook dan IG (Instagram). Lalu mengajak pembeli ke satu akun lain untuk mengisi form untuk dapat kepastian baru dijual," jelasnya.

Dalam kasus tersebut, pihaknya mengungkap markas jaringan pembuatan tembakau gorilla itu.

Baca juga: Pengedar Jaringan Jakarta-Surabaya Manfaatkan Media Sosial sebagai Lapak Dagangan Tembakau Gorila

Kabid Humas PMJ, Kombes Pol. Yusri Yunus mengatakan, markas peracik tersebut berada di unit apartemen yang berada di kawasan Surabaya, Jawa Timur.

"Tim ke Surabaya tangkap tiga di Apartemen di kamar High Point lantai 10, ARN, NH, RTF. Disitu mereka racik sinte, atau gorilla," kata Yusri dikesempatan yang sama.

Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Ungkap Jaringan Home Industry Peracik Tembakau Gorilla, Polisi: Bahan Dasar Kimia Didapat dari China.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Pernah Tolak Laporan Pelecehan yang Diduga Dilakukan Eks Ketua DPD PSI Jakbar Saat Masa Kampanye

Polisi Pernah Tolak Laporan Pelecehan yang Diduga Dilakukan Eks Ketua DPD PSI Jakbar Saat Masa Kampanye

Megapolitan
Sopir Truk Biang Kerok Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Ternyata Masih di Bawah Umur

Sopir Truk Biang Kerok Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Ternyata Masih di Bawah Umur

Megapolitan
Senangnya Alif Ikut Pesantren Kilat di Kapal Perang, Bisa Lihat 'Sunset'

Senangnya Alif Ikut Pesantren Kilat di Kapal Perang, Bisa Lihat "Sunset"

Megapolitan
Tersangka Kecelakaan Beruntun di GT Halim Temperamental, Polisi Minta Bantuan KPAI dan Psikolog

Tersangka Kecelakaan Beruntun di GT Halim Temperamental, Polisi Minta Bantuan KPAI dan Psikolog

Megapolitan
Keluarga Pelaku Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Telah Dihubungi Polisi untuk Pendampingan

Keluarga Pelaku Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Telah Dihubungi Polisi untuk Pendampingan

Megapolitan
Dibawa Kabur dari Setiabudi, Mobil Patroli Polisi Ditemukan di Kemayoran

Dibawa Kabur dari Setiabudi, Mobil Patroli Polisi Ditemukan di Kemayoran

Megapolitan
Menilik Padi Apung Waduk Elok Cakung, Solusi untuk Sawah Kebanjiran

Menilik Padi Apung Waduk Elok Cakung, Solusi untuk Sawah Kebanjiran

Megapolitan
Sopirnya di Bawah Umur, Pemilik Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Bakal Diperiksa Polisi

Sopirnya di Bawah Umur, Pemilik Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Bakal Diperiksa Polisi

Megapolitan
Polisi Belum Tahan Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama

Polisi Belum Tahan Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama

Megapolitan
Mobil Patroli Polisi di Jakarta Selatan Dibawa Kabur Jambret yang Sedang Diamankan

Mobil Patroli Polisi di Jakarta Selatan Dibawa Kabur Jambret yang Sedang Diamankan

Megapolitan
Polisi Masih Dalami Motif Oknum Sopir Grab Culik dan Peras Penumpang

Polisi Masih Dalami Motif Oknum Sopir Grab Culik dan Peras Penumpang

Megapolitan
Momen Peserta Sanlat Ekspresi Baznas Diminta “Push Up” Karena Ketiduran saat Ada Seminar

Momen Peserta Sanlat Ekspresi Baznas Diminta “Push Up” Karena Ketiduran saat Ada Seminar

Megapolitan
Polisi Amankan 1 Mobil sebagai Barang Bukti Kasus Pemerasan yang Dilakukan Sopir Grab

Polisi Amankan 1 Mobil sebagai Barang Bukti Kasus Pemerasan yang Dilakukan Sopir Grab

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Tangerang Hari Ini, 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Tangerang Hari Ini, 29 Maret 2024

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, Jumat 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, Jumat 29 Maret 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com