DEPOK, KOMPAS.com - Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Depok, Supian Suri menyampaikan, terdapat 5.196 orang yang mengikuti seleksi CPNS di Depok, Jawa Barat.
Seleksi bakal dilangsungkan mulai hari ini, Rabu (12/2/2/2020), hingga Sabtu (15/2/2/2020) mendatang. Hari ini, seleksi CPNS Kota Depok berlangsung di Hotel Bumi Wiyata, Jalan Margonda Raya.
“Sekarang empat gelombang, besok lima gelombang. Hari Jumat empat gelombang dan Sabtu lima gelombang lagi,” kata Supian kepada wartawan pada Rabu siang.
Baca juga: Panitia Seleksi CPNS Batang Larang Peserta Tes Pakai Tali Pinggang, Sediakan Rafia sebagai Pengganti
Pemerintah Kota Depok membuka 356 formasi untuk "diperebutkan" 5.196 peserta seleksi CPNS tadi. Mereka, nantinya, akan mengisi 250 formasi tenaga pendidik, 49 tenaga kesehatan, dan 79 tenaga teknis.
Sementara itu, sekitar 7 formasi atau 2 persen dari total 356 formasi yang dibuka akan dikhususkan bagi CPNS penyandang disabilitas.
Supian mengklaim, tidak ada "jalur belakang" buat diterima dalam seleksi CPNS, termasuk di Depok. Seleksi, kata dia, bakal dilakukan secara transparan.
Baca juga: Jika Kedapatan Gunakan Joki saat SKD CPNS, Apa Sanksinya?
“Tidak ada pihak manapun yang bisa mengintervensi membantu kelulusan, itu kami gaungkan dari awal. Jadi ini murni hasil pribadi mereka. Bisa dilihat, ketika dia (CPNS) mengeklik soal, jawabannya bisa langsung dilihat. Jadi keluarga yang mengantar bisa melihat,” kata Supian.
“Selesai tes, bisa kelihatan siapa yang masuk passing grade dan mana yang tidak," pungkas dia.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.