BEKASI, KOMPAS.com - Kassubag Humas Polres Bekasi, Kompol Erna Ruswing mengatakan, pihak kepolisian tengah menyelidiki pengunggah video guru SMAN 12 yang pukul muridnya ke media sosial.
Sementara itu, pihak sekolah bersama dengan kepolisian juga tengah mencari tahu siapa yang merekam peristiwa pemukulan siswa itu.
"Yang sedang diselidiki itu siapa yang mengunggah dan membuat video viral itu diselidiki sekarang, yang pertama kali membuat video itu saat kejadian, dari pihak sekolah juga lagi dicari," ujar Erna saat dihubungi, Kamis (12/2/2020).
Baca juga: Guru SMAN 12 Bekasi yang Pukul Anak Muridnya Dicopot dari Jabatan Wakil Kepala Sekolah
Polisi saat ini masih terus memantau dan mengawasi kasus pemukulan guru terhadap anak muridnya.
Mulai dari memediasi antara murid yang dijadikan korban dengan guru yang dipukul hingga antara guru dengan orangtua murid.
Erna mengatakan, penyelidikan terhadap penyebar video muridnya itu dilakukan lantaran adanya keresahan masyarakat khususnya orangtua murid.
"Tidak ada laporan, kita hanya mau tahu siapa sih yang menyebarkan video itu. Kita lihat nanti sampai sejauh mana karena kalau menyebarkan berita-berita yang membuat resah masyarakat itu ada Undang-Undangnya," ucap dia.
Saat ditanyakan apakah indikasi yang merekam maupun mengunggah video itu adalah siswa SMAN 12, ia enggan menjawab banyak.
Baca juga: Guru Pukul Siswa di SMAN 12, KPAD Bekasi: Kita Kecolongan
"Belum tahu, ini masih diselidiki dulu makanya," kata dia.
Siswa SMA Negeri 12 Bekasi dipukul oleh gurunya yang berinisial I di tengah lapangan.
Kejadian tersebut diduga direkam oleh salah satu siswa lalu diunggah oleh mantan siswa ke akun Facebooknya.
Namun, belum diungkap siapa-siapa nama yang menyebar maupun yang merekam video itu.
Dalam video tersebut, tampak seorang guru yang tengah memukul pundak dan kepala anak muridnya beberapa kali.
Tindakan pemukulan itu juga disaksikan anak-anak murid lainnya. Di lapangan itu tampak barisan siswi yang tengah berdiri, sementara barisan siswa tengah jongkok.
I memang dikenal temperamental dan sangat disiplin. Selama ini, I diberi tugas menangani kesiswaan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.