JAKARTA, KOMPAS.com - Balapan mobil listrik Formula E di Jakarta pada Juni mendatang ditargetkan akan mendatangkan 50.000 wisatawan. Dari target tersebut, Pemprov DKI Jakarta lebih banyak menyasar turis domestik.
Target kunjungan wisatawan asing justru diturunkan karena ada imbas wabah virus Corona yang bermula dari Wuhan, China dan kini merebak di berbagai tempat di dunia.
"(Sebanyak) 30.000-50.000-an wisatawan. Ini masih (merebak) virus corona, jadi kami paling tidak mengandalkan market dalam negeri. Market domestik kan juga besar," ujar Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif DKI Jakarta, Cucu Ahmad Kurnia, saat dihubungi, Kamis (13/2/2020).
Baca juga: Formula E Disebut demi Tingkatkan Wisatawan dan Tak Langgar Pergub
Cucu berujar, jumlah wisatawan asal China yang datang ke Jakarta selama ini paling tinggi dibandingkan wisatawan dari negara lain.
Karena itu, saat virus corona merebak di negeri tirai bambu itu dan penerbangan dari dan ke China ditutup sementara, target kunjungan wisatawan asing saat penyelenggaraan Formula E pun diturunkan setengahnya.
"(Kalau tidak ada virus Corona) hitung-hitungannya sekitar 10.000 (turis asing). Kalau demamnya seperti ini, ya kami geser ke angka 5.000-an," kata dia.
Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif rencananya akan bekerja sama dengan sejumlah agen travel untuk mempromosikan Formula E 2020. Caranya dengan menggelar Jakarta Travel Fair di dalam dan luar Jakarta.
"Di Jakarta ada lima mal, kalau di luar kota mudah-mudahan 2-3 tempat kami bikin Jakarta Travel Fair. Salah satu yang kami jual yaitu Formula E," ucap Cucu.
Rencanya, Formula E akan digelar di Jakarta untuk pertama kali pada 6 Juni 2020. Balapan mobil ramah lingkungan itu direncanakan akan digelar lima tahun berturut-turut dari 2020 sampai 2024.
Baca juga: Imbas Virus Corona, Target Turis Asing Saat Formula E Diturunkan Setengahnya
Rute balapan Formula E 2020 akan melintasi area di dalam kawasan Monas dan Jalan Medan Merdeka Selatan.
Monas dipilih sebagai lokasi penyelenggaraan Formula E karena merupakan ikon Jakarta dan Indonesia.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.