Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jakpro: Formula E di Monas Simbol Harmoni Tradisi dan Teknologi

Kompas.com - 15/02/2020, 15:27 WIB
Vitorio Mantalean,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Gelaran balap mobil listrik Formula E 2020 Jakarta di kawasan Monas, Jakarta Pusat, diklaim sebagai pengejawantahan simbol harmoni, antara tradisi dan teknologi.

Sisi lawas kawasan Monas, sebagai monumen bersejarah sekaligus cagar budaya akan "dikawinkan" dengan sisi mutakhir berwujud teknologi mobil balap yang menggunakan tenaga listrik.

Hal itu disampaikan Chairman of Organizing Committee Formula E 2020 Jakarta, Dwi Wahyu Daryoto dalam gelar wicara bertajuk "Menghitung Formula Ekonomi-Sosial dari Formula E Jakarta" yang dihelat Populi Center dan Smart FM di bilangan Senayan, Jakarta Selatan, Sabtu (15/2/2020).

"Kita menghubungkan cagar budaya ini sebagai capaian masa lalu. Kalau tidak, orang tidak akan tahu bahwa Monas itu didirikan Presiden Soekarno tahun 1961, dan di tahun 1961 Indonesia sudah bisa membangun bangunan setinggi Monas," kata dia.

"Jadi ini adalah harmoni dari tradisi dan teknologi. Apalagi Formula E 2020 (digelar) 6 Juni itu adalah hari lahirnya Bung Karno," Dwi menambahkan.

Baca juga: Formula E 2020 Jakarta Akan Dilengkapi 4.000 Toilet Berstandar Internasional

Ia memaparkan, "perkawinan" antara cagar budaya dan teknologi, serta pariwisata, sudah jauh-jauh hari diamanatkan oleh undang-undang.

Dwi menyitir ketentuan dalam Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2010 tentang Cagar Budaya.

Menurut dia, gelaran Formula E 2020 Jakarta yang juga ditargetkan bakal jadi hajatan pariwisata, cocok buat dihelat di Monas.

Berangkat dari undang-undang itu pula, Dwi menyebut bahwa kawasan cagar budaya juga terbuka bagi aspek pemanfaatan.

"Di situ disebutkan, pemanfaatannya (cagar budaya) antara lain untuk pendidikan, teknologi, dan pariwisata. Makanya rule of the game-nya, dalam pemanfaatan cagar budaya, nomor satu tidak boleh merusak dan harus mendukung pelestarian." ujar Dwi.

Baca juga: Jakpro Yakin Formula E Tak Akan Merusak Monas

"Konsepnya kita juga sudah sepakat dengan Formula E, bahwa kita akan kembalikan seperti sediakala kalaupun, misalnya, nanti ada pohon yang kena lintasan untuk treknya," kata dia.

Sebagai informasi, Gelaran Formula E 2020 Jakarta rencananya bakal digelar pada awal Juni 2020 kelak.

Hajatan balap mobil listrik ini akan mengambil jalur lintasan di kawasan Monas, Jakarta Pusat, tepatnya di sisi selatan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

DPC PDI-P: Banyak Kader yang Minder Maju Pilwalkot Bogor 2024

DPC PDI-P: Banyak Kader yang Minder Maju Pilwalkot Bogor 2024

Megapolitan
Siswa SMP di Palmerah Sempat Cekcok dengan Kakak Sebelum Gantung Diri

Siswa SMP di Palmerah Sempat Cekcok dengan Kakak Sebelum Gantung Diri

Megapolitan
Salah Satu Korban Tewas Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' adalah ART Infal yang Bekerja hingga 20 April

Salah Satu Korban Tewas Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" adalah ART Infal yang Bekerja hingga 20 April

Megapolitan
Saat Toko 'Saudara Frame' Terbakar, Saksi Dengar Teriakan Minta Tolong dari Lantai Atas

Saat Toko "Saudara Frame" Terbakar, Saksi Dengar Teriakan Minta Tolong dari Lantai Atas

Megapolitan
9 Orang Ambil Formulir Pendaftaran Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

9 Orang Ambil Formulir Pendaftaran Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
Minta Polisi Periksa Riwayat Pelanggaran Hukum Sopir Fortuner Arogan Berpelat Dinas TNI, Pakar: Agar Jera

Minta Polisi Periksa Riwayat Pelanggaran Hukum Sopir Fortuner Arogan Berpelat Dinas TNI, Pakar: Agar Jera

Megapolitan
Diwarnai Aksi Lempar Botol dan Batu, Unjuk Rasa di Patung Kuda Dijaga Ketat Polisi

Diwarnai Aksi Lempar Botol dan Batu, Unjuk Rasa di Patung Kuda Dijaga Ketat Polisi

Megapolitan
Basarnas Resmikan Unit Siaga SAR di Kota Bogor

Basarnas Resmikan Unit Siaga SAR di Kota Bogor

Megapolitan
Ratusan Orang Tertipu Beasiswa S3 ke Filipina, Total Kerugian Hingga Rp 6 Miliar

Ratusan Orang Tertipu Beasiswa S3 ke Filipina, Total Kerugian Hingga Rp 6 Miliar

Megapolitan
Farhat Abbas Daftar Jadi Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Farhat Abbas Daftar Jadi Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
Siswa SMP di Palmerah Ditemukan Gantung Diri di Kamarnya

Siswa SMP di Palmerah Ditemukan Gantung Diri di Kamarnya

Megapolitan
Selain ke Gerindra, Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Juga Mendaftar Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Selain ke Gerindra, Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Juga Mendaftar Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
Keluarga Pemilik Toko Bingkai 'Saudara Frame' yang Kebakaran Dikenal Dermawan

Keluarga Pemilik Toko Bingkai "Saudara Frame" yang Kebakaran Dikenal Dermawan

Megapolitan
Ratusan Orang Tertipu Beasiswa S3 di Filipina, Percaya karena Pelaku Pernah Berangkatkan Mahasiswa

Ratusan Orang Tertipu Beasiswa S3 di Filipina, Percaya karena Pelaku Pernah Berangkatkan Mahasiswa

Megapolitan
 Aksi Lempar Botol Warnai Unjuk Rasa di Patung Kuda

Aksi Lempar Botol Warnai Unjuk Rasa di Patung Kuda

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com