Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sempat Terputus, Jembatan Antar-RW di Cipinang Melayu Bisa Dilalui Lagi

Kompas.com - 17/02/2020, 11:34 WIB
Egidius Patnistik

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Jembatan penghubung di RW 04 dan RW 03 Cipinang Melayu, Makasar, Jakarta Timur, yang sempat terputus akibat banjir, kini sudah aman untuk dilalui warga.

"Pantauan pagi ini oleh Tim Rescue Kantor SAR Jakarta saat ini, air sudah surut dan akses jembatan yang menghubungkan RW 04 dan RW 03 sudah bisa diakses oleh warga," kata anggota Tim Rescue Kantor SAR, Dendy, di Jakarta, Senin (17/2/2020).

Kondisi permukaan air yang semula mencapai 40 sentimeter hingga 1 meter akibat luapan Kali Sunter perlahan mulai surut.

Baca juga: Hujan Deras, Banjir Terjadi di RW 04 Cipinang Melayu

Jembatan penyeberangan sepanjang delapan meter yang membentang di atas Kali Sunter itu sempat ditutup karena dianggap tidak aman dilalui warga.

Akibatnya, masyarakat sekitar harus mengambil jalur alternatif sejauh empat kilometer untuk menyeberangi Kali Sunter.

Namun, sejak Senin pagi, jembatan yang semula ditutup sudah dibuka kembali aksesnya setelah air surut.

Sejumlah pengendara motor ataupun pejalan kaki sudah dapat melintasi lokasi tersebut.

Sebelumnya diberitakan, ketinggian air yang merendam rumah penduduk di Cipinang Melayu mencapai satu meter pada Minggu pukul 20.00 WIB.

Petugas evakuasi gabungan dari Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur bersama Tim SAR sempat mengevakuasi beberapa warga yang terjebak di rumah.

"Tim melakukan evakuasi terhadap Nyonya Intan Fatimah (31) dengan riwayat penyakit sesak napas," kata Kepala Seksi Operasional Damkar Jakarta Timur Gatot Sulaeman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang Telah Dipulangkan

7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang Telah Dipulangkan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

Megapolitan
3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang adalah ART

3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang adalah ART

Megapolitan
Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

Megapolitan
Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Megapolitan
Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Megapolitan
Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Megapolitan
Uang Korban Dipakai 'Trading', Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Uang Korban Dipakai "Trading", Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Megapolitan
Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' Berhasil Diidentifikasi

Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" Berhasil Diidentifikasi

Megapolitan
Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Megapolitan
Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Megapolitan
Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Megapolitan
Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com