Di Gang Ambar, tidak banyak warga senior yang masih tinggal, salah satunya yang masih bertahan adalah Haji Murhalim.
Ketika Kompas.com mencoba menelusuri sepanjang gang dan menemukan rumah Murhalim, istri Murhalim pun menyebut tidak ada warga yang bernama Nurhayati yang masih tinggal hingga kini.
"Bapaknya (Murhalim) lagi sholat tadi, beberapa anak TV juga sudah datang untuk bertanya di sini memang bukan orang tetap kayaknya Nurhayati," ucap istri Murhalim.
"Kalau lebih lengkap ya mungkin ke Ketua RW," sambung istri Murhalim.
Baca juga: Terpisah 16 Tahun, Kok Bisa Nadya dan Nabila Punya Fobia Sama?
Sementara itu, suasana Gang IX terlihat padat, di masing-masing ujung gang terdapat pagar yang setiap malamnya ditutup.
Salah satu ujung gang dekat Jalan Jelambar Selatan hanya terdapat gerobak gado-gado milik Nur Hidayah. Di sisi gang lain hanya dibatasi dengan rumah milik warga.
Pencarian seorang warga bernama Nurhayati ini bermula dari seorang perempuan di Belanda yang bernama Herlina. Dia sedang mencari ayah dan ibu kandungnya di Jakarta Barat.
Namun, alamat yang dia sebutkan tak ada yang sesuai dengan keadaan di lapangan.
Herlina mengunggah sebuah foto di Facebook yang mengatakan bahwa kedua orangtuanya bernama Joric dan Nurhayati beralamat di Jalan Amber, RT 04 RW 17,Kelurahan Jelambar, Jakarta Barat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.